Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
POLISI menyatakan pihaknya akan mengerahkan 424 aparat yang terdiri dari gabungan TNI-Polri untuk mengamankan kantor Gubernur Provinsi Papua dari aksi unjuk rasa yang direncanakan akan digelar, Senin (28/6).
Kapolres Jayapura Kombes Gustav R Urbinas menuturkan aparat tersebut sudah disiagakan sehari sebelumnya.
"Disiagakan guna mengantisipasi aksi demo yang akan dilaksanakan Koalisi Rakyat Papua di Kantor Gubernur Provinsi Papua," ucap Gustav, Senin (28/6).
Baca juga: Kemendagri Tunjuk Dance Yulian Flassy Sebagai Plh Gubernur Papua
Gustav menyebut pihak Polresta Jayapura bakal mendapat bantuan pengamanan dari Dalmas Polda Papua, Kodim 1701, dan Brimob Polda Papua dalam melakukan pngamanan.
Adapun empat titik yang akan dikerahkan personel pengamanan, yakni di Perumnas III, Expo, Abepura dan Taman Imbi Kota, Jayapura.
Menurutnya, pihak kepolisian melarang kegiatan demonstrasi selama pandemi covid-19 masih meninggi.
Apalagi, kasus positif di wilayah Jayapura pun tengah meningkat.
Gustav juga mengemukakan pihaknya perlu mewaspadai kemunculan varian baru Covid-19 yang mulai menyebar di Papua.
"(Polisi) Sudah menerima surat izin keramaian dari Koalisi Rakyat Papua namun kami menolak izin tersebut dengan mengeluarkan STTP dengan penjelasan tidak merekomendasikan aksi demo tersebut," pungkasnya.
Ia berharap masa aksi bisa menahan diri untuk tidak melakukan demonstrasi dengan menduduki kantor Gubernur.
Sebelumnya, rencana aksi unjuk rasa mencuat setelah Kementerian Dalam Negeri menunjuk Dance sebagai Plh Gubernur Papua. Hal itu dilakukan karena Gubernur Papua Lukas Enembe tengah menjalani pengobatan di Singapura.
Kekosongan kepemipinan itu tidak bisa diwakili oleh Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal yang sudah meninggal dunia.
Fakta tersebut membuat Lukas berang dan mengaku akan melaporkan Kemendagri di bawah kepemimpinan Mendagri Tito Karnavian kepada Presiden Joko Widodo.
Sejumlah warga bahkan sempat menyegel ruang kerja yang diduga milik Lukas. Dalam rekaman video yang beredar, massa tidak terima ada Plh Gubernur, karena Lukas masih menjadi Gubernur Papua. (OL-1)
Dengan hukuman Satria Nanda yang lebih berat dibanding Teddy Minahasa dapat memberikan efek getar kepada Korps Bhayangkara.
ANGGOTA Komisi III DPR RI Abdullah meminta polisi serius mempertimbangkan masukan dari pihak keluarga melanjutkan penyelidikan kematian diplomat Kemenlu Arya Daru Pangayunan
Penting bagi aparat kepolisian untuk lebih terbuka dalam menjelaskan motif di balik aksi dugan bunuh diri diploman Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan.
Sebanyak enam orang, termasuk seorang polisi menjadi korban penembakan di Manhattan, New York.
Puskeu Polri menerima penghargaan yang diberikan BPK RI atas komitmen dan kinerja dalam mewujudkan tata kelola keuangan Polri yang akuntabel dan transparan melalui aplikasi Puskeu Presisi
POLISI menangkap lima orang terkait kasus pencurian kabel di pinggir Jalan Jampea Raya (samping pintu Tol Koja), Jakarta Utara.
SEKITAR 18.000 orang turun ke jalan di Kuala Lumpur pada Sabtu (26/7).
Unjuk rasa tersebut merupakan reaksi terhadap operasi penangkapan besar-besaran yang dilakukan Lembaga Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) terhadap para migran tidak berdokumen.
Wakil Gubernur California, Eleni Kounalakis, berencana mengajukan gugatan hukum atas keputusan Presiden Donald Trump yang mengerahkan Garda Nasional.
Penegak hukum di Los Angeles bersiap menghadapi malam yang penuh ketegangan usai demonstrasi terkait penggerebekan imigrasi.
Wali Kota LA, Karen Bass, mengatakan tidak ada kebutuhan menurunkan pasukan federal dan kehadiran Garda Nasional menciptakan kekacauan yang disengaja.
LAPD menyatakan unjuk rasa di luar Pusat Penahanan Metropolitan sebagai perkumpulan ilegal dan mengizinkan penggunaan peluru tak mematikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved