Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur berkomitmen terus melakukan percepatan program vaksinasi sebagai salah satu upaya mengendalikan COVID-19.
"Kami tidak berhenti melakukannya, termasuk bersinergi dengan berbagai elemen untuk mempercepat vaksinasi," ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang ditemui di sela-sela meninjau vaksinasi yang digelar "Grab" di salah satu pusat perbelanjaan di Surabaya, Rabu (23/6).
Baca juga : Jawa Timur Kembangkan Wisata Halal
Sampai saat ini, kata dia, tercatat Jatim masih menjadi provinsi yang tertinggi terhadap ketercapaian program vaksinasi.
Berdasarkan data dari Tim Satgas Penanganan COVID-19 Jatim, pada dosis pertama sudah dilakukan terhadap 4,2 juta lebih orang, sedangkan suntikan dosis kedua masih 1,8 juta lebih orang.
"Kami terus berupaya melaksanakan percepatan, salah satunya yang dilakukan hari ini. Terima kasih kepada pihak membantu, dan semoga elemen maupun komunitas lainnya juga melakukan langkah serupa," ucap dia.
Tim satgas, lanjut dia, diakuinya rutin melakukan kontrol dan evaluasi terhadap vaksinasi, seperti mendata 10 daerah tertinggi dan 10 daerah terendah, kemudian mendorong kabupaten/kota yang belum maksimal capaiannya agar lebih dimasifkan.
Menurut dia, menghadapi pandemi COVID-19 yang kini sedang mengalami lonjakan kasus, maka yang harus dilakukan adalah percepatan vaksinasi serta penebalan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro. "Kecenderungan saat ini memang sedang naik di semua provinsi, termasuk Jatim, karena pascalibur Lebaran yang diikuti hajatan cukup banyak tanpa memperhatikan protokol kesehatan ketat," katanya.
"Nah, salah satu pengendalian COVID-19 adalah membangun imunitas berbasis komunitas atau herd immunity, yang secara teoritik bisa terbangun kalau minimal 70 persen masyarakatnya sudah tervaksinasi," tutur Khofifah menambahkan.
Oleh karena itu, ke depan Pemprov Jatim dan 38 pemkab/pemkot ditambah dengan berbagai elemen maupun kelompok sosial terus berupaya memasifkan program vaksinasi, seiring kedatangan dosis vaksin ke Indonesia.
Secara global, menurut data Kementerian Kesehatan RI, sampai dengan Sabtu (19/6), total 12,2 juta orang telah menerima dosis vaksin secara lengkap, dengan penerima dosis pertama telah mencapai 22,8 juta orang.
Sementara jumlah dosis vaksin yang telah masuk ke Tanah Air hingga 20 Juni 2021 total mencapai 104.728.400 dosis vaksin.
Rinciannya adalah 94.500.000 dosis Sinovac, 8.228.000 dosis AstraZeneca dan 2.000.000 dosis Sinopharm. (Ant/OL-12)
KAKORLANTAS Polri Irjen Agus Suryonugroho mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rangkaian kunjungan silaturahmi ke dua pesantren besar di Jawa Timur.
PULUHAN ribu ton gula milik Petani di Jawa Timur (Jatim) tidak terserap pasar. Mereka mengancam akan mogok massal jika tidak ada solusi dari pemerintah agar gula milik petani segera terserap.
BUPATI dan Wali Kota di Jawa Timur (Jatim) diminta melakukan evaluasi jika telah mengeluarkan kebijakan menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) agar tidak memunculkan gejolak di masyarakat.
Gunung Semeru, gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa. Kenali lokasi, fakta unik, dan pesona Puncak Mahameru yang memukau.
Sejumlah gudang pabrik gula di wilayah Situbondo dan Bondowoso Jawa Timur dipenuhi tumpukan gula pasir yang belum terjual.
Surat Edaran (SE) Bersama yang mengatur penggunaan sound horeg di wilayah Jawa Timur telah terbit. Berikut aturan surat edaran sound horeg
GUBERNUR Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan sidak ke Pasar Tradisional Larangan Kabupaten Sidoarjo, Senin (25/8).
Surat Edaran (SE) Bersama yang mengatur penggunaan sound horeg di wilayah Jawa Timur telah terbit. Berikut aturan surat edaran sound horeg
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin langsung Misi Dagang dan Investasi yang digelar di Lampung
Ekonomi Jawa Timur secara kuartal tumbuh impresif dan mencatatkan pertumbuhan ekonomi tertinggi se-Jawa yang mencapai 3,09%.
Orang nomor satu di Jatim ini juga menyinggung pentingnya kelancaran proses-proses yang berjalan dalam rantai pasok karena hal ini akan sangat berpengaruh terhadap distribusi dari produsen
“Koperasi Merah Putih jangan sampai menjadi kompetitor pelaku UMKM di desa. Kalau bisa justru menjadi mitra strategis, bahkan distributor bagi produk-produk UMKM,”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved