Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Lapas Klas IIA Pematangsiantar Temukan Narkoba 8 Bungkus Ganja

Apul Iskandar
19/6/2021 16:55

DALAM upaya melakukan pencegahan masuknya barang narkotika dan obat berbahaya (narkoba), Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Pematangsiantar melakukan pemeriksaan di sekitaran tembok Lapas Klas IIA Pematangsiantar Sumatra Utara.

Kalapas IIA Pematangsiantar Rudy Fernando Sianturi melalui Kepala Seksi dan Administrasi dan Tata Tertib Lapas Klas IIA Pematangsiantar Boheira L Pardede mengungkapkan mendengar adanya suara yang mencurigakan di sekitaran tembok Lapas Klas IIA Pematangsiantar sekitar pukul 05.30 WIB Sabtu (19/6). Salah seorang petugas pos menara 3 Maralasan Manik melaporkan kepada komandan jaga bahwa terdengar ada suara yang mencurigakan.

"Selanjutnya komandan jaga memeriksa lokasi dan segera melaporkan kepada Ka. KPLP Sahat Bangun serta Kalapas Rudy Fernando Sianturi. Dengan segera kalapas memerintahkan Kasie Kamtib Boheira L Pardede segera berkoodinasi dengan Sat Narkoba Polres Simalungun", kata Boheira dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (19/6).

Boheira menjelaskan setelah petugas Polri masuk, Kanit 2 Satnarkoba dari Polres Simalungun Ipda Rudy Hartono bersama Briptu Efraim Purba memeriksa dan membuka bungkusan yang ditemukan petugas lapas. Tim Satnarkoba Polres Simalungun menyatakan isi bungkusan adalah narkotika jenis ganja sebanyak delapan bungkus.

"Kemudian bungkusan tersebut diserahkan dan  dibawa ke Satnarkoba Polres Simalungun guna dilakukan penyelidikan lanjutan," jelasnya.

Boheira Pardede menyampaikan upaya pencegahan masuknya narkoba ke Lapas Klas IIA Pematangsiantar merupakan bukti langkah tegas petugas lapas dalam memberantas dan mencegah peredaran narkotika.

"Hal ini merupakan komitmen bersama bahwa lapas klas IIA Pematangsiantar mewujudkan zona integritas WBK dan WBBM serta lapas yang Bersih dari Narkoba. Dan juga wujud sinergitas yang baik kepada pihak penegak hukum seperti Polri TNI dan BNN", tandasnya. (AP/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya