Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

18.933 Lansia di Babel Sudah Divaksinasi

Rendy Ferdiansyah
08/6/2021 14:27
18.933 Lansia di Babel Sudah Divaksinasi
Ilustrasi vaksinasi(MI/Ramdani)

CAPAIAN vaksinasi covid-19 di Provinsi Bangka Belitung (Babel) hingga saat ini baru sekitar 44,27% atau 81.387 orang. Sebanyak 18.933 orang di antaranya adalah lanjut usia (lansia).

Kepala kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Pangkalpinang. Bangun Cahyo Utomo mengatakan, hingga saat ini pelaksanaan vaksinasi covid-19 masih terus berjalan. Namun capaian vaksinasi hingga saat ini baru sekitar 44,27% atau sekitar 81.387 orang dari total sasaran 183.837 orang.

"Sebanyak 183.837 sasaran ini terdiri dari SDM kesehatan 13.134 orang, Petugas Publik 89.573 orang, Lansia 79.288 orang, dan masyarakat umum 1.842 orang," kata Bangun Selasa (8/6).

Baca Juga: Gubernur Babel Akui Dana Desa Belum Digunakan Untuk Covid-19

Ia merincikan untuk SDM Kesehatan vaksin pertama 12.191 orang atau sekitar 92,82%, vaksin dosis kedua 11.667 orang (88,83%). Sedangkan Petugas publik Vaksin pertama 48.421 orang (54,06%) dan vaksin kedua 33.858 orang (37,08%). Selanjutnya untuk lansia vaksin pertama 18.933 orang (23,88%), vaksin kedua 15.6421 orang (18,73%).

"Untuk masyarakat umum 1.842 sudah seratus persen untuk vaksin pertama sedangkan vaksin keduanya 18,07%, total untuk vaksin pertama 81.387 orang atau 44,27%. Sedangkan vaksin kedua 61.499 orang atau sekitar 33,45%," ujarnya.

Kendati masih berjalan lambat, dirinya optimistis seluruh orang yang masuk dalam sasaran akan tercapai. "Kita optimistis semua akan tervaksin sesuai sasaran," ungkap dia.

Ia menghimbau kepada mereka yang sudah mendapatkan vaksin baik pertama maupun kedua harus tetap mematuhi prokes covid-19. Seperti menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan memakai masker. (RF/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya