Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SATUAN Narkoba Polres Bukittinggi berhasil mengungkap kasus peredaran narkoba jaringan Lapas kelas II A Bukittinggi. Dengan barang bukti yang disita yakni 10 kg narkoba jenis ganja, 5 buah ponsel dan 1 unit mobil Honda Brio BA 1020 YM.
"Pengungkapan kasus tersebut berawal dari penangkapan inisial TR, 17, di rumahnya di kawasan Banto Laweh Kelurahan Kayu Kubu Kota Bukittinggi, di rumah TR di temukanlah ganja seberat 10 kg," ujar Kapolres Bukittinggi AKBP. Dody Prawiranegara, dalam konfrensi pers, Sabtu (17/4).
Kemudian ketika tim opsnal Sat Narkoba Polres Bukittinggi melakukan interogasi terhadap TR didapati dalam Ponsel miliknya Chat yang berisikan perintah dari warga binaan Lapas kelas II A Bukitttinggi berinisial AP (25), agar TR mengantarkan 5 Kg ganja ke Lapas yang mana nantinya akan dijemput oleh salah seorang Oknum Pegawai Lapas berinisial HS (30), di kawasan Pinang Balirik.
Mengetahui hal tersebut, jelas Dody, tim opsnal tidak tinggal diam dan lansung bergerak dan melakukan pengintaian, dan benar saja tim opsnal berhasil mengamankan oknum pegawai Lapas yang telah menunggu di lokasi penjemputan yang di sepakati dan selanjutnya tim berkoodinasi dengan pihak Lapas untuk melakukan penangkapan terhadap warga binaan berinisial AP (25) dan RS (37) yang menjadi otak peredaran Narkoba jenis Ganja tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan terhadap AP dan RS diketahui bahwa Ganja seberat 5 Kg tersebut akan di edarkan di dalam lapas dan 5 Kg sisanya akan di edarkan oleh TR di kawasan Kota Bukittinggi, terhadap masing-masing pelaku kita jerat dengan pasal 114 (2) dan pasal 111 (2) Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman 5 sampai 20 tahun penjara," terang Kasat Narkoba Polres Bukittinggi AKP. Aleyxi Aubedillah. (OL-13)
Baca Juga: Menko Polhukam: Kebebasan Pers Harus Diperkuat
Polisi menyita 128,57 gram tembakau sintetis siap edar.
Pelaku diketahui mengedarkan sabu dengan modus baru yang berpura pura sebagai pencari burung.
Hasil operasi ini tidak dapat ditingkatkan ke penyidikan karena kurang tercukupinya alat bukti, terutama untuk menetapkan tersangka
Polisi menggagalkan upaya penyelundupkan 50 kg kokain yang dikemas dalam bungkusan bertanda CR7, julukan bagi bintang sepak bola Portugal dan Juventus, Crstiano Ronaldo .
Hasil pemeriksaan positif paket berupa tisu mengandung narkotika jenis THC cair dengan berat 7,2094 gram.
Semua yang dimusnakan merupakan barang bukti dari pengungkapan kasus selama enam bulan terakhir.
Sebanyak 40 warga binaan lapas khusus anak tersebut dibekali ilmu dasar sepakbola, termasuk teknik dasar bermain selama 2 jam lebih
Setiap ada tersangka narkoba akan melakukan asesmen baik hukum maupun medis untuk kemudian diklasifikasi
Acara tersebut diinisiasi oleh Kementerian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) serta Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Lapas itu secara resmi menjadi mitra BNI atau disebut Agen46 yang dapat melayani pembukaan buku tabungan BNI Pandai dan ATM
LEMBAGA Pemasyarakat Khusus Anak (LPKA) Kelas I Tangerang terus meningkatkan pelayan untuk para pengunjung dan anak didik lapas (andikpas
Bukan hanya salon, sebuah unit usaha penatu atau laundry juga dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar Lapas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved