Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Kasus Covid-19 di Klaten Bertambah 72 Orang, 30 Sembuh

Djoko Sardjono
13/4/2021 07:08
Kasus Covid-19 di Klaten Bertambah 72 Orang, 30 Sembuh
Kasus positif covid-19 di Klaten kembali bertambah(MI/Djoko Sardjono )

KASUS positif covid-19 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, bertambah 72 orang, Senin (12/4). Namun, kali ini terdapat 30 pasien positif yang sembuh dan satu orang meninggal dunia. Saat ini total kasus positif di Klaten hingga saat ini berjumlah 7.097 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 6.224 orang sembuh, 401 menjalani perawatan, dan 472 meninggal dunia.

"Kami laporkan, Senin (12/4), ada penambahan 72 kasus positif. Kemudian, pasien yang sembuh 30 orang dan satu meninggal," kata Cahyono Widodo, Koordinator Kesehatan Satgas Covid-19.

Kali ini, penambahan kasus aktif terkonfirmasi positif covid-19 di Klaten berasal dari 17 wilayah kecamatan. Kecamatan Ceper penyumbang terbanyak kasus positif, yakni 22 orang. Dari penambahan 72 kasus positif, lanjut Cahyono, 48 orang merupakan kontak erat kasus positif, delapan dimungkinkan  tertular di luar daerah, dan 16 orang lainnya terpapar di Klaten.

Di sisi lain, pasien positif 30 orang yang dinyatakan sembuh yakni warga asal 13 wilayah kecamatan. Sebelumya, mereka telah menjalani  perawatan di rumah sakit/isolasi mandiri.

"Sekalipun dinyatakan sudah sembuh, mereka tetap diharuskan untuk isolasi di rumah minimal tujuh hari. Tujuannya, agar pasien yang baru sembuh itu benar-benar sehat," ujarnya.

baca juga: Jelang PON XX, Pemprov Papua Larang Warganya Mudik

Adapun satu orang yang dilaporkan meninggal dunia, yakni pasien berinisial M, 60, laki-laki warga Kecamatan Polanharjo. M dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19, Minggu (4/4) lalu. Kasus positif covid-19 di Klaten setiap hari bertambah. Karena itu, Cahyono kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk waspada dengan mematuhi protokol kesehatan. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya