Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
POLDA Riau dalam operasi anti narkoba (Antik) menangkap sedikitnya 463 tersangka dengan barang bukti sebanyak 42.197,30 kilogram sabu, 50.236 butir ekstasi, 1.120,63 gram ganja, dan uang tunai sebesar Rp325 juta. Selain itu selama 22 hari operasi antik digelar, polisi menyita barang bukti sebanyak 83 kendaraan roda dua, 9 kendaraan roda empat, dan 322 handphone.
"Dari 463 pelaku itu, Kota Pekanbaru adalah paling banyak yaitu daerah rawan Kecamatan Senapelan dan Tampan dengan 101 tersangka. Selain itu terdapat 120 resedivis dengan pengendalinya dari Lapas. Kita juga mengidentifikasi ada 2 PNS, dan 4 mahasiswa," kata Kapolda Riau Inspektur Jenderal (Irjen) Agung Setya Imam Effendi di Pekanbaru, Minggu (14/3).
Agung menjelaskan, dari sebanyak 463 tersangka, Polda Riau berhasil menuntaskan sebanyak 44 diantaranya yang merupakan target operasi. Polisi juga semakin meningkatkan kerjasama dengan Kanwil Kemenkumham Riau terkait pengendali peredaran narkoba masih berasal dari dalam Lapas.
"Kita memfokuskan pengguna narkoba 26 sampai 55 tahun. Sebagian besar merupakan kurir. Jalur yang dipakai mereka menggunakan laut Selat Malaka masuk ke daerah kita lalu diedarkan. Pelaku masyarakat Riau ini bermotifkan ekonomi," terang Kapolda.
baca juga: Polda Riau Padamkan 40 Titik Api Karhutla
Agung menambahkan, operasi antik telah berakhir pada 14 Maret dan dilanjutkan dengan operasi rutin. Namun pada Sabtu (13/3), pihaknya dalam operasi rutin kembali menangkap 3 tersangka di Desa Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai dengan barang bukti 4 Kg sabu dan 560 butir ekstasi. Seorang tersangka terpaksa harus dilumpuhkan dan seorang polisi terluka dengan patah jari tangan.
"Berdasarkan fakta-fakta dalam operasi antik ini maka perlu ada penambahan tempat rehabilitasi bagi para pengguna. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak permisif terhadap peredaran narkoba," pungkas Agung.(OL-3)
Penghargaan ini diberikan atas loyalitas serta dedikasi dalam anggota dalam menjalankan tugas.
Tidak lama setelah penangkapan empat pelaku di pelabuhan, polisi menangkap A di kediamannya di Desa Pangke Barat, Kecamatan Meral Barat.
Sebanyak 102 tersangka ditangkap dalam operasi tersebut. Dari jumlah itu, terdapat 98 tersangka laki-laki dan 4 perempuan.
Polrestabes Medan mengungkap dua kasus besar dalam kurun waktu tersebut. Kasus pertama terjadi di Jalan Yos Sudarso dan Jalan Cicak Rowo, Kota Tanjung Balai, pada 24 Mei 2025.
Emir mengatakan penangkapan dilakukan di dua titik berbeda sepanjang Jalan Raya Bogor, Kelurahan Rambutan.
MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menegaskan bahwa ancaman narkoba menjadi salah satu tantangan terbesar dalam upaya mewujudkan Generasi Emas 2045.
Istilah "aura farming" tengah viral di media sosial, memicu perbincangan setelah video tarian Pacu Jalur ramai disebut memancarkan energi positif dan pesona kuat.
SATUAN Tugas (Satgas) Penanggulangan Perambahan Hutan (PPH) Polda Riau dan Polres jajaran menangani 17 kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dengan luas 68 hektare di 2025.
DUA tersangka kasus perambahan hutan seluas 143 hektare di Rokan Hulu Riau ditangkap.
PROSES pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) seluas 30 hektare (Ha) di lahan gambut Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau, terus berlanjut.
Isi dari ikrar yang dibacakan 34 orang tersebut, diawali dengan membacakan “Deklarasi Anshor Daulah Riau”.
Polda Riau berhasil membongkar kegiatan sindikat judi online (judol) bermodus pembuatan dan penjualan akun permainan Higgs Domino Island.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved