Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Polda Riau Padamkan 40 Titik Api Karhutla

Rudi Kurniawansyah
15/3/2021 10:53
Polda Riau Padamkan 40 Titik Api Karhutla
Personel Polda Riau sedang memadamkan karhutla.(MI/Rudi Kurniawansyah )

POLDA Riau berhasil memadamkan sedikitnya 40 titik api kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dari sebanyak 43 titik panas yang terdeteksi satelit.

Pemadaman dilakukan dengan koordinasi dari Mapolda Riau berdasarkan pantauan satelit terra, noaa, lapan, dan aqua di aplikasi dashboard lancang kuning kepada tim yang bertugas di lapangan.

"Hasil verivikasi di lapangan total ditemukan 40 titik api kebakaran dari 43 hotspot atau titik panas," kata Kapolda Riau Inspektur Jenderal (Irjen) Agung Setya Imam Effendi di Pekanbaru, Senin (15/3).

Ia menjelaskan, dari verifikasi di lapangan sebanyak 40 titik api tersebar di Kabupaten Bengkalis, persisnya Kelemantan sebanyak 36 titik api.

Kemudian masing-masing 1 titik api di empat daerah yaitu Kabupaten Kepulauan Meranti persisnya Rangsang, Kota Dumai di Sungai Sembilan, Kabupaten Pelalawan di Kuala Kampar, dan Kabupaten Indragiri Hulu di Rengat.

Selanjutnya, kata Kapolda, tim pemadam gabungan polisi, TNI, BPBD, Satpol PP, masyarakat peduli api (MPA), dan perusahaan melaksanakan pemadaman terhadap 36 titik api yang terbagi dalam 3 hamparan kebakaran yang bergerombol di Kabupaten Bengkalis persisnya Kelemantan. Pemadaman dibantu dengan helikopter water bombing, 4 mesi robin, dan 30 rol selang.

Selain itu, pemadaman karhutla menggunakan jalur darat juga dilakukan di empat daerah. Yaitu Kabupaten Kepulauan Meranti persisnya Rangsang, Kota Dumai di Sungai Sembilan, Kabupaten Pelalawan di Kuala Kampar, dan Kabupaten Indragiri Hulu di Rengat.

"Pemadaman terhadap 40 titik api telah dilaksanakan dengan hasil api sudah padam namun masih dilakukan upaya pendinginan di TKP," jelasnya.

Kapolda menambahkan, jajaran Polda Riau juga melaksanakan kegiatan preventif dan preemtif.

"Berupa penyebaran maklumat Kapolda Riau agar masyarakat tidak membakar lahan," pungkasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya