Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Pasien Covid-19 di Klaten Sembuh Bertambah 71 Orang

Djoko Sardjono
16/2/2021 10:36
Pasien Covid-19 di Klaten Sembuh Bertambah 71 Orang
Kasus positif covid-19 di Klaten yang sembuh bertambah 71 orang(MI/Djoko Sardjono)


PASIEN covid-19 di Klaten, Jawa Tengah, sembuh bertambah lagi 71 orang, Senin (15/2). Namun, kali ini terdapat 11 kasus terkonfirmasi positif dan satu orang meninggal dunia. Sementara di Klaten, akumulasi kasus positif covid-19 tercatat 5.425 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 4.699 orang sembuh, 394 menjalani perawatan, dan 332 orang meninggal dunia.

Koordinator Penangangan Kesehatan Satgas Covid-19, Cahyono Widodo mengatakan penambahan 71 pasien sembuh berasal dari 12 kecamatan. Terbanyak Kecamatan Prambanan, yakni 16 orang. Pasien covid-19 yang dinyatakan sudah sembuh dan diperbolehkan pulang, sebelumnya menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan isolasi mandiri di bawah pengawasan tim medis.

"Sekalipun sudah sembuh, mereka tetap diharuskan untuk isolasi mandiri di rumah minimal tujuh hari. Hal ini perlu dilakukan agar pasien yang baru sembuh itu benar-benar sehat," jelasnya.

baca juga: DIY Klaim Tes PCR Setiap Hari di Atas Ketentuan WHO

Di sisi lain, penambahan 11 kasus terkonfirmasi positif, enam orang di antaranya merupakan kontak erat kasus positif, dua tertular di luar daerah, dan tiga  lainnya terpapar di Klaten. Penambahan kasus positif itu dari Kecamatan Juwiring (3), Trucuk (4), Klaten Selatan (7), Klaten Utara (8), Wedi (10), Tulung (6), Jogonalan  (5), Gantiwarno (4), Prambanan (16), Ngawen (4), Klaten Tengah (1), dan  Manisrenggo (3).

"Sedangkan satu orang terkonfirmasi positif covid-19 yang meninggal dunia, yakni laki-laki berinisial MS,46, warga asal Kecamatan Ceper," kata Cahyono.

Untuk pencegahan covid-19, protokol kesehatan 5M harus dipatuhi yakni memakai  masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan. ((OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya