Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

DIY Klaim Tes PCR Setiap Hari di Atas Ketentuan WHO

Ardi Teristi Hardi
16/2/2021 10:31
DIY Klaim Tes PCR Setiap Hari di Atas Ketentuan WHO
Suasana antrian calon penumpang yang mengikuti tes Antigen di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (21/12/2020)(MI/Susanto)

SEKDA Daerah Istimewa Yogyakarta, Kadarmanta Baskara Aji menyampaikan pihaknya jumlah testing PCR telah sesuai ketentuan. Hal tersebut menanggapi pertanyaan wartawan mengenai rendahnya testing PCR dalam dua hari belakangan di bawah seribu sampel dalam sehari.

"Naik turun jumlah testing di DIY itu masih di atasnya ketentuan dari WHO," terang Baskara Aji, Selasa (16/2).

Baskara Aji juga menyampaikan, pihaknya tidak melakukan testing secara acak karena dinilai tidak efektif. Testing yang paling bagus adalah dilakukan karena tracing. Hal tersebut tampak saat testing secara acak yang dilakukan di perbatasan pada saat libur panjang Imlek dan akhir pekan. Dari 112 orang yang dites dengan, tidak ada satupun yang positif.

"Pengetesan yang kita lakukan sudah di atas ketentuan dari WHO yang minimal seminggu 1/1000 testing dari jumlah penduduk," terang dia. 

baca juga: Komisi IX DPR Dorong GeNose Dipakai di Faskes Seluruh Indonesia

Artinya, dalam sehari DIY minimal harus mengetes sekitar 555, sedangkan pengetesan di DIY rata-rata sekitar 1000 perhari. Menurut data dari Dinas Kesehatan DIY, pada Senin (15/2), sebanyak 688 sampel dari 686 orang telah diperiksa. Pada Minggu (14/2), 665 sampel dari 652 orang telah diperiksa. Pada hari-hari sebelumnya, DIY mengetes sekitar 1000 sampel perhari. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya