Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
RATUSAN calon penumpang dan mobil pengangkut sembako tertahan di Pelabuhan Kalianget, Sumenep, Jawa Timur. Hal itu terjadi setelah pelayaran dari pelabuhan Kalianget dihentikan sementara akibat cuaca buruk.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kalianget, Supriyanto mengatakan penundaan pelayaran dilakukan berdasar rilis Badan Mereorogi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Berdasar rilis tersebut, kondisi ombak di sejumlah perairan diperkirakan mencapai 4 meter dan membahayakan bagi kapal yang berlayar dari Pelabuhan Kalianget.
Perairan itu antara lain Laut Jawa, Perairan Kangean dan Selat Madura. "Kami memperpanjang masa penundaan pelayaran ini hingga Jumat (5/2)," kata Suoriyanto.
Ratusan calon penumpang berada di terminal II Pelabuhan Kalianget menunggu keberangkatan kapal. Sebagian dari mereka sudah berada di terminal tersebut sejak tiga hari lalu.
Salah seorang sopir mobil pengangkut sembako, Zainullah mengatakan sembako tersebut akan dikirim ke Kangean. Namun sejak Senin (1/2) tidak ada kapal yang berlayar.
"Ini adalah barang milik warga Kangean. Semestinya sudah tiba di Kangean Selasa (2/2) lalu," kata Zainullah. (OL-15)
BMKG memprakirakan hujan lebat hingga sangat lebat akan melanda beberapa wilayah Indonesia pada Sabtu, 16 Agustus 2025.
Saat ini kondisinya mulai terpantau landai. Namun Asep mewanti-wanti masyarakat, khususnya nelayan, tetap waspada.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Air laut pasang (rob) di perairan utara juga masih bertahan dengan ketinggian maksimum 0,9 meter pada pukul 05.00-09.00 WIB.
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Gelombang tinggi disertai angin kencang di perairan pantai selatan Cianjur dilaporkan terjadi sejak Senin (28/7).
Rentetan hujan deras terbaru telah menewaskan 30 orang di Beijing hingga Senin tengah malam dan memaksa 80 ribu lebih jiwa direlokasi.
Pemerintah di Thailand dan Vietnam bersiap menghadapi dampak Topan Wipha dengan mengerahkan berbagai perangkat tanggap darurat dan bencana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved