Lagi, Pasien Positif Covid Meninggal di Lembata

Alexander P. Taum
04/2/2021 19:50
Lagi, Pasien Positif Covid Meninggal di Lembata
Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Lembata, NTT, kembali meninggal dunia, Kamis (4/2/2021)(MI/Alexander P Taum)

PANDEMI Covid-19 kembali merenggut nyawa di Kabupaten Lembata, NTT. Kali ini menimpa aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Agama setempat meninggal pada Kamis (4/2/2021) pukul 13.10 Wita. Pasien positif Covid-19 berinisia MBS menghembuskan nafas di ruang Isolasi RSUD Lewoleba.

Menurut Dokter Pemeriksa,dr. Arundina S.M Biomed, pasien kelahiran 31 Desember 1967 tersebut terdiagnosa konfirmasi Covid-19. Almahrum juga memiliki komorbit ADRS dan Hipertensi.

Meninggalnya warga Wangatoa Utara Barat, Kelurahan Selandoro, Kecamatan Nubatukan tersebut menambah panjang daftar pasien terkonfirmasi Covid-19 yang meninggal dunia.

Abdul Salam Sarabiti, adik kandung almahrum, di RSUD Lewoleba, Kamis (4/2/2021) mengatakan, kakaknya itu menderita sesak nafas selama 4 hari di kediamannya di Wangatoa Utara Barat, Kelurahan Selandoro.

Karena itu, pada Sabtu,29 Januari 2021 lalu, almahrum diantar anaknya yang kedua untuk memeriksakan diri ke RS Damian. Hasil rapid test, ternyata almahrum terkonfirmasi Covid-19. Almahrumpun ditahan untuk diopname selama 4 hari di RS Damian.

Kemudian pada Selasa 2 Februari 2021, pukul 17.00 Wita, almahrum dirujuk ke RSUD Lewoleba. Namun, pada Kamis (4/2/2021) pukul 13.10 Wita, takdir menentukan lain.

Pihak Keluarga menyatakan, siap menerima pemakaman almahrum sesuai Protokol Covid-19. Kini pihak keluarga bekerjasama dengan satgas Covid-19 Kabupaten Lembata akan memakamkan Jenazah di Wangatoa, Kelurahan Selandoro sesuai Protokol Covid-19.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lembata, Markus Labi Waleng menjelaskan, Satgas Covid-19 siap memakamkan almahrum sesuai protokol Kesehatan Covid-19. Hingga saat ini jumlah kasus kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Lembata sebanyak 5 orang. (OL-13)

Baca Juga: Percepat Vaksinasi, NTB Tambah Tenaga Vaksinator

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya