Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Banjir Kepung Sikka, Sejumlah Fasilitas Ambruk, Satu Tewas

Gabriel Langga
18/1/2021 12:35
Banjir Kepung Sikka, Sejumlah Fasilitas Ambruk, Satu Tewas
(MI/Gabriel Langga)

HUJAN lebat yang terjadi, Minggu (17/1) melanda Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) membuat sejumlah fasilitas ambruk akibat dihantam banjir. Bahkan hujan deras yang terjadi beberapa jam itu mengakibatkan satu orang tewas.

Berdasarkan laporan yang masuk di mediaindonesia.com, ada beberapa  fasilitas yang rusak akibat banjir ini. Seperti yang terjadi di Desa Korobhera, Kecamatan Mego. Jembatan gantung yang biasa digunakan warga setempat harus ambruk karena diterjang banjir.

Selanjutnya, banjir juga terjadi di Desa Wairbeler di Kecamatan Waigete. Banjir terjadi karena Sungai Wair Kolo meluap. Akibatnya banjir bandang menutup akses transportasi pada ruas jalan Trans Maumere-Larantuka. Sehingga lalu lintas menjadi lumpuh total.

Kemudian sekitar puluhan rumah warga yang ada di Dusun Mageloo, Desa Reroroja, Kecamatan Magepanda terendam air akibat luapan kali mati yang berada di desa itu. Salah satu warga Dusun Mageloo, Desa Reroroja, Noto membenarkan kalau sekitar puluhan rumah warga terendam air akibat meluapnya air sungai. Ia belum memastikan kerugian yang dialami oleh warganya.

Perlu diketahui, banjir yang terjadi di beberapa desa di Kabupaten Sikka ini ternyata juga merusak seluruh tanaman pertanian. Bukan itu saja, seluruh hewan peliharaan warga setempat juga terbawa air akibat banjir.

Yang lebih parah lagi, warga asal Tanangalu, Desa Masebewa, Kecamatan Paga bernama Romanus Ngura tewas setelah sebelumnya sempat dilarikan ke Puskesmas Lekebai.Sebelum menghembuskan nafas terakhir di Puskesmas Lekebai, korban sempat ingin memindahkan sapi peliharaannya yang ada di persawahan karena hujan lebat. Kemudian korban menarik sapi ke tengah sungai, tiba-tiba datang banjir. Korban berhasil mencapai pinggir sungai dan minta pertolongan.

Warga setempat yang melihat korban melambai-lambai tangan langsung menghampirinya. Kemudian korban dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas Lekebai guna mendapatkan pertolongan medis. Namun korban tidak tertolong dan meninggal dunia sekitar pukul 17.00 Wita. (GL/OL-10)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya