Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

ASN Nagekeo yang Positif Covid-19 Meninggal Dunia

Ignas Kunda
16/1/2021 12:45
ASN Nagekeo yang Positif Covid-19 Meninggal Dunia
Ruang Isolasi RSD Aeramo(MI/Ignas Kunda)

SEORANG ASN di Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) berinisial MBV, 53, meninggal dunia akibat covid-19, Sabtu (16/1).

Sebelumnya, ASN tersebut diketahui positif berdasarkan hasil rapid antigen di Rumah Sakit Daerah (RSD) Aeramo, NTT, Kamis (14/1).

MBV juga, Jumat (15/1), sudah dilakukan pengambilan sampel swab oleh para petugas medis RSD Aeramo.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Klaten Bertambah 40 Orang

Sebelumnya, hasil penelusuran Media Indonesia, saat masuk rumah sakit kondisi pasien dalam kondisi sesak napas sehingga dibantu alat pernapasan dan dalam perawatan intensif tim medis.   

Berdasarkan informasi, sebelumnya pasien mengalami sakit sejak Selasa (5/1) dan sempat melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Daerah Aeramo.

Pasien juga melakukan pemeriksaan sampel darah lengkap pada Senin (11/1). Namun, Rabu (13/1), pasien harus masuk Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Aeramo dan harus mendapatkan perawatan intensif dari para petugas medis Rumah Sakit Daerah Aeramo karena menderita sesak napas. Pasien kemudian meninggal dunia pada Sabtu (16/1) siang sekitar pukul 12.15 WITa.

Direktur Rumah Sakit Daerah Aeramo Reni Wahyuningsih membenarkan adanya salah satu pasien yang positif dan kini telah meninggal dunia.

Pasien tersebut masuk menjalani perawatan dan pemeriksaan di RSD Aeramo sejak 11 Januari 2021.

Menurut Reni, pasien tersebut masuk dalam keadaan sesak napas dan sebelumnya tidak memiliki penyakit penyerta.

"Ia baru saja meninggal. Kami sementara koordinasi dengan Satgas Covid Kabupaten untuk tata cara pemakamam," kata Reni.

Menurut juru bicara satgas covid-19 Nagekeo Silvester Teda Sada, pasien tersebut masuk RSD Aeramo karena keluhan demam, batuk, dan sesak nafas. Sudah dilakukan Pemeriksaan Swab Rapid Test Antigen Covid-19 dengan hasil positif. Yang bersangkutan langsung dirawat di Ruang Isolasi RSD Aeramo dan telah dilanjutkan dengan pemeriksaan konfirmasi Rapid Test PCR.

"Dikabarkan juga, sejumlah tenaga kesehatan yang punya riwayat kontak erat dengan pasien bersangkutan saat ini siap menjalani rapid test. Termasuk rekan kerjanya di Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Nagekeo," kata Silvester. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya