Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Pelaku Pariwisata di NTB Harus Bisa Cegah Klaster Tahun Baru

Yusuf Riaman
28/12/2020 13:07
Pelaku Pariwisata di NTB Harus Bisa Cegah Klaster Tahun Baru
Suasana Desa adat Sade di Nusa Tenggara Barat, Minggu (27/09/2020). Desa Sade menjadi salah satu destinasi wisata di Lombok, NTB.(MI/Susanto)

PARA pelaku pariwisata di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) diingatkan supaya tetap memerhatikan protokol kesehatan sehingga tidak sampai muncul klaster Tahun Baru.
     
"Seluruh hotel, restoran dan tempat wisata lainnya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Jangan sampai mengabaikan protokol kesehatan," ujar anggota Komisi II DPRD NTB H Lalu Hadrian Irfani Senin (28/12).
    
Di sisi lain dia berharap kepada wisatawan yang berkunjung ke Lombok mematuhi dan menaati protokol kesehatan yang diterapkan di destinasi- destinasi wisata.
     
"Insya Allah Lombok aman untuk dikunjungj. Mari kita sama-sama menerapkan protokol kesehatan untuk kebaikan kita semua," ajak Hadrian.
     
Menurutnya, berwisata ke Lombok, NTB, termasuk Tahun Baru memang selama ini kerap menjadi pilihan wisatawan.
     
"Di Lombok banyak destinasi yang menarik dikunjungi apalagi berwisata menyambut Tahun Baru," tuturnya. 
   
Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) NTB ini, tetap mewanti-wanti para pengelola tempat wisata agar tetap memperketat protokol kesehatan sebagai langkah antisipasi jangan sampai muncul klaster tahun baru. 

Menurut dia, di tengah kondisi pandemi sekarang ini sektor pariwisata cukup terpukul. Karena itu dibutuhkan kreativitas yang dapat memberikan daya ungkit. Salah satu yang bisa menggairahkan adalah sport tourism merupakan salah satu event yang memungkin digarapan pelaku pariwisata Lombok karena potensi alam yang mendukung.
     
"Pemda harus kreatif. Tidak hanya destinasi alam, pantai juga disesuaikan dengan kondisi saat ini," ucapnya.

baca juga: Gubernur Bali Beri Sinyal Positif soal Penerimaan Turis Asing 
      
Dia mengatakan, jika sport tourism digarap maka praktis dapat lebih menggairahkan upaya membangkitkan kembali pariwisata Lombok. Hanya saja tetap harus memerhatikan protokol kesehatan (prokes).
   
"Jadi berwisata sekaligus olahraga dan ini dapat meningkatkan imunitas," kata Hadrian (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik