Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Wali Kota Surakarta Bantah Ditelepon Istana Soal Jabatan Mensos

Widjajadi
18/12/2020 14:33
Wali Kota Surakarta Bantah Ditelepon Istana Soal Jabatan Mensos
.(DOK Humas Pemkot Solo)

JABATAN menteri sosial ditinggalkan Juliari P Batubara karena sangkaan kasus korupsi dana bansos oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ini memunculkan beragam tanya tentang figur tokoh yang akan menggantikannya.

Sejumlah media sosial belakangan ini mencoba menebak beberapa tokoh. Salah satu di antaranya Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo.

Mereka menyebut Wali Kota Surakarta itu ditelepon Istana Negara. Namun dengan sigap, Rudy langsung menepis kabar yang berhembus di medsos Twitter tersebut.

Dia tegas membantah dapat telepon dari Istana Negara yang menawarkan jabatan  mensos. "Itu kan kabarnya di Twitter to? Enggak, enggak ada yang telepon saya dari Istana," ungkap Rudy ketika dikonfirmasi Media Indonesia, Jumat (18/12) di Solo.

Ia tidak mau berandai-andai terkait rumor yang dihembuskan medsos. Alasannya jabatan di kabinet bukan hal mudah dan perlu pertimbangan matang dari Presiden.

Namun ia tidak mau bicara lebih jauh soal pertimbangan yang dimaksud dengan alasan itu rahasia. "Ya rahasia dong. Yang jelas pertimbangannya masih panjang. Yang namanya pertimbangan itu kan berarti antara siap dan tidak siap to?" imbuh wali kota berkumis tebal ini.

Namun yang jelas, pada Jumat ini, dia  mengakui ada agenda ke Jakarta. "Saya mau ke Jakarta, tapi tidak terkait dengan tawaran jabatan mensos. Saya ke Jakarta dalam rangka menerima penghargaan Government Award," tandas Rudy sekali lagi.

Selain itu, ia juga akan menemui Mendagri untuk minta izin pengisian jabatan eselon II, III, dan IV untuk Pemkot Surakarta, yang saat ini banyak kosong, karena pejabat lama pensiun. Ini untuk melancarkan pejabat wali kota baru yang akan menggantikan dirinya pada Februari 2021.

Sementara menanggapi warganet yang memberikan dukungan kepada dirinya jika ditunjuk sebagai mensos, ia mengatakan hak siapa pun untuk mendukung seseorang.

"Ya enggak apa-apa nek setuju, apik-apik wae to. Tapi semua kan tergantung dari saya," pungkas Rudy sekali lagi. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya