Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
UNTUK mencegah terjadinya wabah covid-19 di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, pemkab setempat memberlakukan kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terhitung mulai 6-20 September 2020. Keputusan membatasi pergerakan masyarakat ini tertuang dalam Surat Edaran Bupati Teluk Bintuni Nomor 04/140/BUP-TB/IX/2020, menyusul Surat Edaran bernomor 04/135/BUP-TB/IX/2020 tanggal 31 Agustus 2020, tentang Tindak Lanjut Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Teluk Bintuni.
Dalam Surat Edaran yang ditandatangani Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw MT ini, setidaknya ada 13 poin kebijakan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Antara lain akses keluar dan masuk Bintuni melalui jalur darat, ditutup dan hanya diberikan pengecualian bagi ASN, TNI, Polri, lembaga/instansi Pemerintah dan masyarakat umum yang akan melakukan perjalanan dinas resmi dan mendesak.
baca juga: DPRD DIY Minta Seluruh Pelaku Wisata di Malioboro Dites Covid-19
Para pelaku perjalanan ini diperbolehkan keluar atau masuk, dengan catatan harus mengantongi surat tugas dan surat jalan dari atasannya. Jika ASN, harus ada surat dari Sekretaris Daerah, tentara harus mendapat izin Komandan Kodim, dan polisi diperbolehkan keluar atau masuk atas seizin Kapolres. Sedangkan untuk masyarakat biasa, harus mendapatkan ijin dan surat jalan dari RSUD Teluk Bintuni, atau Puskesmas. Namun perjalanan masyarakat umum ini, hanya berlaku untuk mereka yang akan berobat ke luar Kabupaten Bintuni (rujukan berobat) atau sedang ada kedukaan. Jumlah kasus covid-19 di Teluk Bintuni mencapai 81 orang, 31 orang terpapar pada fase kedua dan 51 pasien sudah dinyatakan sembuh.(OL-3)
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Demi membantu UMKM untuk bangkit kembali, influencer Bernard Huang membuat gerakan yang diberi nama PSBB atau Peduli Sesama Bareng Bernard dii Kota Batam.
Kebijakan itu juga harus disertai penegakan hukum yang tidak tebang pilih, penindakan tegas kepada para penyebar hoaks, dan jaminan sosial bagi warga terdampak.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 20.155 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 6.934 positif dan 13.221 negatif.
Untuk menertibkan masyarakat, tidak cukup hanya dengan imbauan. Namun harus dibarengi juga dengan kebijakan yang tegas dalam membatasi kegiatan dan pergerakan masyarakat di lapangan.
Epidemiolog UI dr.Iwan Ariawan,MSPH, mengungkapkan, untuk menurunkan kasus Covid-19 di Indonesia, sebenarnya dibutuhkan PSBB seperti tahun 2020 lalu.
Festival ini menampilkan berbagai atraksi budaya seperti tarian tradisional, musik daerah, dan pameran kerajinan tangan, serta bazar Ekraft UMKM.
Masyarakat Papua Barat mendatangi kantor KPK dan Kejagung untuk melakukan klarifikasi dan memberikan informasi hasil investigasi terkait Gubernur Papua Barat Dominggus Madacan.
BENCANA tanah longsor dan banjir bandang Pegunungan Arfak, tepatnya di Kampung Jim, Distrik Catubouw, Papua Barat menelan belasan korban jiwa.
Jumlah keseluruhan korban dalam peristiwa itu sebanyak 24 orang, terdiri atas lima orang selamat, 16 korban meninggal dunia, sedangkan tiga korban lainnya belum berhasil ditemukan.
Brimob melakukan pencarian Iptu Tomi Samuel Marbun, anggota yang dilaporkan hilang sejak 18 Desember 2024 di kawasan Kali Rawa, Distrik Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni.
Buku Cahaya Fajar dari Balik Gunung Mbaham mengupas perjalanan kepemimpinan Ali Baham Temongmere (ABT), pejabat Papua Barat yang mengedepankan pembangunan berbasis budaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved