Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DUA jurnalis di Kabupaten Brebes Jawa Tengah, menjadi korban penganiayaan saat meliput mediasi kepala desa (kades) dan waga di Balai Desa Cimohong Kecamatan Bulakamba. Bahkan seorang di antaranya mengalami luka serius dan sempat dilarikan ke RSUD Brebes.
Kedua jurnalis tersebut yakni Agus Supramono, wartawan Semarang TV dan Eko Fidiyanto, wartawan Harian Radar Tegal. Mereka merupakan jurnalis yang biasa meliput di wilayah Kabupaten Brebes dan sekitarnya.
Baca juga : https://mediaindonesia.com/read/detail/288873-dewan-pers-perlindungan-terhadap-kerja-jurnalis-mutlak
Akibat dianiaya, Agus Supramono terpaksa harus mendapatkan perawatan di RSUD Brebes dengan tiga jahitan di luka bagian kepala. Sedangkan Eko Fidiyanto, tidak mengalami luka hanya kacamata yang dikenakannya pecah. Atas peristiwa tersebut, korban lantas langsung melaporkan penganiayaan ke Mapolres Brebes dengan didampingi seorang pengacara. Korban didampingi pengacara.
Agus menuturkan, kasus dugaan penganiyaan tersebut bermula saat dirinya tengah liputan proses mediasi warga di Balai Desa Cimohong. Mediasi awalnya dihadiri perwakilan warga dan tokoh masyarakat setempat. Tiba-tiba muncul massa yang diduga pendukung kades.
Sekelompok orang kemudian melarang Agus untuk meliput karena dinilai sebagai aib dan diminta keluar dari balai desa. Diminta keluar, keduanya lantas mengalah dan menunggu di luar balai desa. "Alasan dilarang meliput saya nggak tahu, cuma bilang karena aib. Padahal, datang ke sana (balai desa) dengan baik-baik serta mendapatkan informasi mediasi juga dari masyarakat," ujar Agus.
Agus menyebut saat menunggu di luar dirinya bersama satu rekan seprofesinya mendengar suara gaduh di dalam kantor balai desa. Agus
langsung mengambil gambar dari luar balai desa.
Ketika sedang mengambil gambar, sejumlah orang mendatangi dan melarang dirinya untuk mengambil gambar. Tidak lama berselang, ada beberapa orang yang mendekatinya dan melakukan pemukulan. "Kurang lebih ada 20 orang yang mukul. Saat itu, saya langsung mengamankan kamera. Baru selesai saat ada yang melerai. Saya juga sudah visum dan melaporkan kejadian ini ke pihak yang berwajib," terangnya.
Ketua PWI Kabupaten Brebes Eko Saputro mengecam keras atas tindakan main hakim sendiri tersebut. Pasalnya, seorang wartawan dalam melaksanakan tugas liputan dilindungi Undang-undang nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. "Kami sangat mengecam atas kejadian ini. Dan meminta pihak berwajib untuk segera mengusut kejadian ini," kata eko.
Kasat Reskrim Polres Brebes AKP Agus Supriyadi membenarkan adanya laporan kasus tersebut dan kini sedang ditindaklanjuti. "Masih kami dalami kasusnya," ujar Kasat Reskrim. (OL-12)
Para insan pers juga harus bekerja secara profesional dan menjunjung tinggi etika jurnalistik. Sehingga, informasi yang diberikan kepada masyarakat memiliki tujuan yang baik.
Abdul menyebut penulis melaporkan soal kolomnya yang terbit hari 22 Mei dan peristiwa yang mengikutinya.
Dugaan intimidasi terjadi usai tayangnya opini yang mengkritik pengangkatan jenderal TNI pada jabatan sipil, termasuk sebagai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
MENTERI Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyambut komposisi Pengurus Dewan Pers baru Periode 2025-2028 yang dipimpin oleh Komaruddin Hidayat.
dewan pers
Tian membuat berita atas pesanan Advokat Junaedi Saibih yang juga menjadi tersangka lain dalam kasus ini. Dia mendapatkan keuntungan atas pekerjaan itu.
Penyembelihan sudah dilakukan pada Jumat, 6 Juni 2025, di Kantor DSM Bali dan sudah disalurkan kepada orang yang sangat membutuhkan.
TOKOH-tokoh ternama Hollywood mulai dari Joaquin Phoenix, Pedro Pascal, Riz Ahmed dan Guillermo del Toro telah menandatangani surat yang mengecam tindakan genosida yang terjadi di Gaza.
Sepekan terakhir, dunia pertelevisian diguncang kebijakan pemutusan hubungan kerja. Media cetak bahkan sudah lebih dulu diguncang PHK karena banyak yang berhenti terbit.
FOUNDER Story of Anggy (SOA), Anggy Pasaribu memulai rangkaian acara "SOA Connect All Campus" di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
BH Pers, AJI Jakarta, dan ICJR menyampaikan pendapat dalam rilis bersama menanggapi proses hukum yang dilakukan Kejagung terhadap Direktur Pemberitaan JAK TV Tian Bahtiar.
KETUA Umum Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Herik Kurniawan mengkritisi program rencana pemerintah menyalurkan 1.000 rumah subsidi untuk jurnalis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved