Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Partai Golkar Targetkan Menang di 8 Pilkada Jawa Barat

Kristiadi
22/7/2020 10:02
Partai Golkar Targetkan Menang di 8 Pilkada Jawa Barat
Ilustrasi Pilkada Serentak 2020(DOK Ilustrasi)

PARTAI Golkar menargetkan menang di delapan derah di wilayah Jawa Barat pada Pilkada 2020. Penegasan ini disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ade Barkah Surahman  di Kantor Partai Golkar Tasikmalaya, Rabu (22/7) sebelum bertolak ke Bandung. Sebelum ke Tasikmalaya, Ade Barkah Surahaman menghadiri Musda X Partai Golkar di Ciamis. 

Ade menyebutkan bahwa pengurus pusat Partai Golkar menargetkan 60% wilayah di Jawa Barat yang melaksanakan Pilkada 2020 harus dimenangi oleh Partai Golkar. Untuk itu ia meminta para kader Golkar bekerja keras dalam memenuhi target partai dalam memenangi Pilkada 2020.

"Beberapa daerah yang akan menggelar Pilkada di Jawa Barat telah menerima surat keputusan (SK) secara resmi penunjukkan calon kepala daerah dilakukan dari DPP Partai Golkar. Lima dari delapan daerah akan melaksanakan Pilkada dan telah menerima SK dari DPPP Partai Golkar penunjukkan langsung bagi calon kepala daerah baik calon bupati atau calon wakil bupati mulai dari Kabupaten Sukabumi, Bandung, Cianjur, Pangandaran dan Indramayu," terang Ade Barkah.

Sedangkan tiga daerah yang belum mendapatkan calon kepala daerah melalui SK resmi dari DPP Partai Golkar adalah Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Karawang dan Kota Depok. Dia berharap roda partai di Jawa Barat akan bekerja keras memenangi Pilkada Jawa Barat. Dan dari hasil prediksi, Ade menyebutkan Kabupaten Indramayu, Cianjur, Sukabumi, Kabupaten Bandung, Tasikmalaya dan Kabupaten Pangandaran berpeluang dimenangkan oleh calon dari Partai Golkar. 

baca juga: Bawaslu Maluku Utara Tuding KPU Tidak Transparan Data Pemilih

"Saya berpesan tetap jaga persaudaraan, kekompakan dan sekarang Golkar sedikit bergeser apalagi di Jabar. Bagaimana cara menggaet pemilih milineal dengan para kaum sendiri. Jadi jangan sampai hanya kita butuh saja sekarang, tapi pada saat rakyat butuh juga kita akan tetap ada dan semua kader Golkar harus selalu ada di tengah masyarakat," pungkasnya. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya