Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Objek wisata kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) yang berada di kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) telah kembali dibuka untuk kunjungan wisata baik dalam maupun luar negeri sejak 22 Juni 2020 kemarin.
Sebelumnya sejak pandemi virus korona awal Maret 2020 lalu, otoritas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyatakan menutup total aktivitas kunjungan wisatawan baik di darat maupun di laut, akibat ancaman persebaran virus korona dari aktivitas kunjungan itu.
Per 22 Juni 2020 pukul 9.35 WITA, Labuan Bajo secara bertahap spot wisata milik Balai TN komodo telah bisa dikunjungi untuk berwisata. Hal itu disampaikan gubernur NTT, Victor Laiskodat, usai mengunjungi Pulau Padar di dalam kawasan TNK.
"Kemarin saya bersama rombongan sudah masuk ke salah satu objek wisata Pulau Padar dan saya menyatakan kawasan tersebut sudah bisa dibuka untuk kunjungan wisata," kata Laiskodat pada wartawan di kantor Camat Mbliling, Selasa (23/6).
Baca juga: Akhir Juni, Obyek Wisata di Majalengka Dibuka Lagi
Menurutnya, ini hasil kordinasi dengan pusat. "Supaya orang bisa berusaha mendapatkan sesuatu demi kelangsungan ekonomi masyarakat," lanjutnya
Untuk menyambut new normal, kata Laiskodat, objek wisata TNK dibuka secara bertahap dan menerapkan protokol kesehatan.
"Tidak semua kawasan itu dibuka (sekaligus), tetapi secara perlahan. Satu per satu, sambil melihat dan mengevaluasi perkembangan persebaran virus korona di daerah ini," tukas Laiskodat.
Dari hasil kordinasi, imbuhnya, dengan jajaran terkait di tingkat kementerian di pusat, disetujui bahwa kawasan Pulau Komodo boleh dibuka untuk umum. "Tapi jumlah pengunjung dibatasi," tegas Laiskodat.
Sementara itu, di tempat terpisah kepala BTNK Lukita Awang mengatakan TNK akan dibuka secepatnya.
"Kalau soal akan kembali dibuka untuk kunjungan wisata, kemungkinan dalam waktu dekat ini dibuka, tapi masih menunggu surat keputusan dari KLHK," ujar Lukita.
"Pengunjung akan dibatasi per harinya maksimal 25 orang wisatawan. Para pengunjung diwajibkan mematuhi protokol keselamatan korona, yaitu mengenakan masker, selalu mencuci tangan, dan menjaga jarak," tegasnya. (OL-14)
KEMENTERIAN Kehutanan (Kemenhut) angkat bicara terkait polemik rencana pembangunan fasilitas pariwisata oleh PT Komodo Wildlife Ecotourism di Pulau Padar, kawasan Taman Nasional Komodo.
Berdiri di Desa Mondu, Kecamatan Kanatang, Prainatang dikenal sebagai salah satu kampung megalitik tertua di Sumba Timur.
Air Terjun Tanggedu namanya, tempat yang dijuluki "Grand Canyon-nya Indonesia" karena keindahan tebing-tebing batu dan kolam alaminya yang jernih.
Masyarakat NTT diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang yang bersifat kering. Angin kencang ini berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan.
Pulau Kera seluas 48 hektare berada di wilayah Kabupaten Kupang, tetapi hanya berjarak 5 mil dari Kota Kupang.
TIM Penyidik Tindak Pidana Khusus, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Nusa Tenggara Timur (NTT) menahan tiga tersangka dalam dua kasus dugaan tindak pidana korupsi dana rehabilitasi sekolah.
KECELAKAAN kapal wisata kembali terjadi di perairan Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kali ini, kapal wisata Angin Mamiri dihantam gelombang tinggi.
Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) akan menerapkan sistem buka tutup aktivitas pariwisata di kawasan Taman Nasional (TN) Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada tahun 2025 mendatang.
KLHK berencana melakukan penutupan secara berkala Taman Nasional Komodo dari aktivitas pariwisata pada 2025.
Wisata medis menjadi jenis liburan ini populer terutama untuk bidang estetika seperti operasi plastik dan transplantasi rambut.
Kegiatan penanaman pohon bertajuk "Polri Lestarikan Negeri, Penghijauan Sejak Dini" ini juga dilangsungkan serempak di seluruh 34 Polda, l 510 Polres dan 5.034 Polsek.
Selain penanaman mangrove, ada juga kegiatan revitalisasi fasilitas wisata, dan pembersihan sampah di kawasan pariwisata super premium tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved