Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
RATUSAN warga terdampak pandemi covid 19 di Kabupaten Brebes Jawa Tengah, rela mengantre berjam jam dari Minggu (14/6) sore hingga malam hari untuk mendapatkan bantuan sosial nontunai berupa paket sembako di halaman Kantor Pos Kecamatan Bantarkawug, Kabupaten Brebes.
Mereka berdesakan dan mengabaikan protokol kesehatan untuk mendapatkan sembako berupa beras 10 kilogram, minyak 2 kilogram, telor, sarden serta mie instan.Tercatat ada 444 warga dari empat desa yaki Desa Telaga, Karangpari, Warui dan Pangebatan di Kecamatan Bantarkawung yang mengantri.
Kepala Kantor Pos Bantarkawung Brebes, Joni Supriyono menjelaskan lamanya proses verifikasi akibat gangguan jaringan internet membuat
penyaluran bantuan sosial non tunai molor beberapa jam.
"Banyak juga warga yang berasal dari daerah terpencil terlambat datang di Kantor Pos Bantarkawung ini," ujar Joni.
baca juga: Temanggung Anggarkan Rp2,2 Miliar Untuk Belanja Alat Rapid
Penyaluran bantuan non tunai di wilayah Kecamatan Bantarkawung sudah dilaksanakan sejak 11 Juni. Total penerima bantuan sosial nontunai berupa paket sembako tersebut sebanyak 3.906 warga yang berada di 18 desa. (OL-3)
Ini bukti nyata kolaborasi TNI AD bersama Pemerintah Provinsi (Pemprof) Jateng, Kementerian PUPR, dan Kementerian Pertanian dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan nasional.
Diduga, para pelaku sudah menyadari kedatangan petugas.
Hingga saat ini tidak ditemukan indikasi beras oplosan di wilayah Kabupaten Brebes, dan kondisi tersebut akan terus dijaga.
program ini tetap dijalankan, sebagai komitmen dalam penguatan integritas di semua lini dan sektor.
Diduga kapal berasal dari luar Pulau Jawa dan hanyut terbawa arus laut hingga akhirnya terdampar di wilayah pesisir pantai Brebes.
KABUPATEN Brebes, Jawa Tengah, akan mengekspor bawang merah sebanyak 11.800 ton ke tiga negara di Asia Tenggara pada tahun 2025. Ekspor ini akan dimulai saat Festival Bawang Merah Brebes .
sekitar 15 ribu warga DKI Jakarta penerima bantuan sosial (bansos) yang terlibat praktik judi online (judol) harus dikenai sanksi tegas diusulkan mendapat sanksi tegas
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung akan meninjau kembali kelayakan penerima bansos, khususnya yang terindikasi terlibat dalam aktivitas judi online (judol).
Rissalwan sepakat dengan keputusan Gubernur Pram yang menggunakan pendekatan hati-hati terkait pencabutan bansos ini.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengaku tidak akan menarik penyaluran bantuan sosial (bansos) pada warga Jakarta yang kedapatan bermain judi online (judol).
Bansos senilai total Rp5.806.690.000 dibagikan kepada masyarakat Gresik di Pendopo Alun-Alun Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Berdasarkan data yang diperoleh dari perbankan pada Februari 2025, pada 15 Mei 2025 PPATK melakukan menghentikan sementara transaksi pada rekening yang dikategorikan dormant.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved