Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

New Normal: Pariwisata di Jawa Barat Belum Siap Dibuka untuk Umum

Bayu Anggoro
02/6/2020 18:00
New Normal: Pariwisata di Jawa Barat Belum Siap Dibuka untuk Umum
Salah satu obyek wisata di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.(MI/Depi Gunawan)

PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat belum membuka operasional tempat wisata, meski Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Emil) sudah mengumumkan adanya 15 kabupaten/ kota di wilayahnya yang bisa memulai pola hidup normal baru (new normal).

Menurut Ketua Divisi Pengamanan dan Penanganan Gugus Tugas Covid-19 Jawa Barat Dedi Sopandi, pihaknya masih akan mengkaji apakah kawasan wisata sudah bisa dibuka atau belum. "Kita belum putuskan pembukaan," kata Dedi di Bandung, Selasa (2/6).

Dalam pekan ini, pihaknya akan mengirim tim untuk memantau setiap destinasi wisata seperti Pangandaran, Pelabuhan Ratu, Puncak, dan Sariater.

Baca Juga: Kepariwisataan DIY Bersiap Menuju New Normal

Kajian dilakukan terhadap berbagai aspek terutama menyangkut laju penyebaran covid-19 di lokasi wisata tersebut. Nantinya, pantauan ini akan menjadi dasar untuk memutuskan apakah kawasan wisata sudah bisa dibuka atau belum.

Saat mengumumkan adanya 15 kabupaten/kota yang sudah bisa menjalani pola hidup normal baru (new normal) pada 29 Mei kemarin, Emil menyebut tempat wisata di kabupaten/kota tersebut sudah bisa dibuka. Namun, pengunjung yang diizinkan hanya sendiri, sehingga untuk wisatawan yang rombongan atau sekeluarga belum dibolehkan.

"Untuk wisatawan individual boleh. Untuk wisata yang (pengunjungnya) sekeluarga, belum boleh," katanya seraya menyebut pihaknya akan mengirimkan petugas kesehatan ke lokasi-lokasi tersebut untuk melakukan tes covid-19. (OL-13)

Baca Juga: Lebaran Topat Lokasi Wisata Lombok Barat Sepi

Baca Juga: New Normal Diyakini Bisa Datangkan lagi Wisatawan

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya