Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Tidak Disentuh Negara, Warga Desa Pontianak Tidak Tahu Wujud BLT

John Lewar
28/5/2020 10:18
Tidak Disentuh Negara, Warga Desa Pontianak Tidak Tahu Wujud BLT
Nelayan Dusun Pontianak, Kabupaten Manggarai Barat, NTT tidak pernah tahu wujud BLT maupun bansos PKH karena tidak pernah menerima.(MI/John Lewar)

SEBANYAK 64 kepala keluarga Dusun Pontianak, Desa Batu Tiga, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, NTT hingga kini tidak pernah mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT), progam keluarga harapan dan bansos sembako untuk warga miskin. Mayoritas penghuni Dusun Pontianak adalah nelayan miskin. Untuk menuju desa tersebut perlu 2,5 jam naik kapal motor dari Labuan Bajo. Pulau Pontianak ini berada di kawasan terluar di ujung barat Pulau Flores, NTT. Selama ini mereka menggantungkan hidup dari perolehan tangkapan ikan. 

"Namun sejak ada virus korona, kami tidak bisa bepergian. Mencari ikan di laut pun sudah kami batalkan karena takut virus korona," kata Haji Isra Isahaka kepada Media Indonesia saat ditemui di dermaga Pontianak, Kamis (27/5).

Dari penjelasannya, selama ini desanya tidak pernah dikunjungi petugas pemerintah. Bahkan mereka tidak pernah mendapat bantuan sembako maupun bantuan non tunai. 

"Rumah-rumah di sini seadanya. Ada juga yang tidak layak huni. Katanya pemerintah ada bedah rumah dan bantuan lain, tapi sampai sekarang tidak ada," keluh Isra.

"Banyak orang rumah seadanya .Ada juga tak layak huni. Katanya pemerintah ada bedah rumah dan bantuan lain tapi tak ada, "keluhnya.

Warga lainnya, Alilur Rahman  mengaku puluhan tahun hidup mencari ikan di laut sebagai nelayan tak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah.

"Lihat kondisi rumah kami.Jujur saja yang namanya BLT, PKH kami tidak tahu bentuknya seperti apa," kata Alilur didampingi kedua anaknya.

Ia mengungkapkan di tengah covid-19, baru pertama kali warga Dusun Pontianak mendapatkan bantuan dari Partai NasDem Manggarai Barat.

"Selama hidup kami dapat dari NasDem. Data KK kami sering diminta namun itu barang belum ada kami terima. Bantuan sosial apa lagi," ungkap Alilur.

baca juga: Polda Bali Bantu Sembako Untuk Para Pekerja Pariwisata

Wily Syukur anggota DPRD Partai NasDem meminta pemerintah secepatnya menurunkan bantuan karena warga Desa Pontianak sangat layak dan benar-benar layak diberi.

"Waktu kami bawa bantuan, saya melihat sendiri kondisi rumah mereka. Hal ini yang mesti dibantu," kata Willy.

Willy Syukur bersama Alih Imran juga dari NasDem berjanji akan mendorong sepenuhnya pemerintah wajib membantu mereka. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya