Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PEMERINTAH Kota Yogyakarta berencana menyelenggarakan rapid test massal dengan sasaran acak di sejumlah area publik usai lebaran. Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Tri Mardaya menjelaskan, rapid test massal dengan sasaran acak ini dimaksudkan untuk memperoleh gambaran kondisi transmisi lokal covid-19 di Kota Yogyakarta. Ia mengatakan, saat ini Pemkot Yogyakarta masih memiliki peralatan untuk rapid test sebanyak 3.000 unit.
"Dari jumlah itu, 240 unit di antaranya akan kami gunakan untuk rapid test ulang bagi pengunjung Indogrosir Mlati yang pada test pertama menunjukkan hasil nonreaktif," kata Tri Mardaya, Jumat (15/5).
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menambahkan rapid test massal secara acak ini menyasar di sejumlah tempat yang biasa terjadi pengumpulan massa, baik pasar tradisional, kafe, restoran, tempat-tempat perbelanjaan dan lainnya. Namun dipastikan tidak seluruh pasar tradisional yang akan menjadi sasaran.
Sementara Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul tengah berupaya melakukan pengadaan 2.500 alat rapid test. Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan pengadaan rapid test ini mendukung pelaksanaan tes massal.
"Juga, dari sisi stok juga terus berkurang karena tes cepat terus digunakan. Untuk itu, kami tambah stok agar bisa digunakan untuk pengetesan. Saat ini masih dalam proses dan diharapkan selesai secepatnya," kata Dewi Irawaty.
baca juga: Dua Pasien Dalam Pemantauan Warga Pematangsiantar Meninggal Dunia
Dikatakan pelaksanaan tes secara massal merupakan alat deteksi dini untuk mencegah penyebaran covid-19. Terlebih Kabupaten Gunungkidul masuk zona merah transmisi lokal penyebaran covid-19. Kepala Bidang Penyebaran dan Pengendalian Penyakit, Sumitro mengatakan saat ini, sedang menargetkan 2.000 rapid test covid-19 dalam rangka mencegah penyebaran virus tersebut. Sumitro mengungkapkan stok yang dimiliki masih terbatas karena akan habis untuk pengetesan terhadap 2.000 warga di Gunungkidul. (OL-3)
Di Kelompok Umur (KU) 12, SD Kanisius Duwet menjadi juara setelah menang atas MIS Al Islamiyah Grojogan.
Keberadaan Kopi Sleman pun diharapkan dapat semakin mendukung iklim pariwisata di kabupaten yang berada di kaki Gunung Merapi sisi Selatan.
DINAS Kesehatan Kota Yogyakarta menemukan satu kasus covid-19.
Sebanyak 351 penari terpilih dari Sabang sampai Merauke, kini memasuki masa karantina dan mengikuti latihan intensif untuk mempersiapkan pertunjukan Pagelaran Sabang Merauke.
GO Lucky Bike hanya tersedia untuk tamu Kotta GO Yogyakarta menjadikannya pengalaman eksklusif yang tak bisa Kottalites temukan di tempat lain.
Total ada 1.299 penggerobak sampah dan pasukan kuning DLH Kota Yogyakarta.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved