Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
HY, seorang tenaga medis du RSUD Blora, Jawa Tengah, sedang menjalani isolasi di sebuah hotel akibat terpapar virus korona atau covid-19 ketika menangani pasien positif korona.
Dalam video call yang ditayangkan di media center Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Blora, Rabu (13/5), HY mencurahkan perasaan dan harapan agar keluarganya tidak dikucilkan.
Baca juga: Densus Antiteror Tangkap Guru Ngaji di Tasikmalaya
HY menjadi tenaga medis di rumah sakit yang menjadi rujukan penanganan pasien covid-19. Hingga akhirnya, berdasarkan rapid test, dirinya terpapar virus tersebut.
Sehingga, dia menjalani isolasi di hotel yang disiapkan Pemkab Blora. "Melalui sambungan video call ini, saya minta tolong kepada Bapak Wakil Bupati Blora dan seluruh warga, jangan kucilkan keluarga saya di rumah," kata HY tidak dapat membendung kesedihannya.
"Keluarga saya dikucilkan warga di kampung. Tolong bapak dan ibu semua jangan kucilkan keluarga saya," ujar HY.
Baca juga: Mengenang Joyce Lin, Pilot Pesawat yang Jatuh di Danau Sentani
Wakil Bupati Blora Arief Rohman bersama Direktur RSUD dr R Soetijono Blora Nugroho Adiwarso terpaku dan terdiam.
"Pertama saya mengapresiasi kegigihan paramedis yang telah berjuang juga selalu berdoa agar mereka tang kini sedang diisokasi dapat kembali sehat pulih seperti sedia kala," kata Arief.
Dia juga memastikan akan menindaklanjuti laporan HY dengan berkoordinasi dengan camat dan kepala desa lokasi keluarga HY. "Tenaga medis itu meminta tolong agar warga di sekitar rumahnya tidak mengucilkan keluarga tenaga medis. Kami akan koordinasikan dengan camat dan kepala desa agar bisa memberikan sosialisasi kepada masyarakat, sehingga hal seperti ini tidak terjadi," ungkap Arief.
Direktur RSUD Blora Nugroho Adiwarso meminta kepada warga tidak mengucilkan tenaga medis yang saat ini sedang jalani isolasi dan keluarganya. "Saya mohon hangan kucilkan mereka dan mohon pengertian," katanya.
Di RSUD Blora, ungkap Nugroho, saat ini dari 5 kamar isolasi yang ada sudah penuh untuk merawat PDP dan pasien terpapar covid-19. Demikian juga Klinik Bakti Padma. (X-15)
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
DPRD : RSUD tidak Boleh Menolak Pasien BPJS Kesehatan
Puskesmas dibuka selama 24 jam ini, agar masyarakat yang mengalami sakit tiba-tiba bisa segera terlayani,
BELAKANGAN ini publik dihebohkan oleh sejumlah kasus pelecehan seksual.
Ketua KKI Arianti Anaya meminta masyarakat tidak ragu melapor apabila mengalami atau mengetahui tindakan pelecehan seksual yang dilakukan tenaga medis atasu kesehatan
Sebuah analisis audio forensik mengungkap pasukan Israel menembakkan lebih dari 100 peluru ke arah konvoi petugas darurat di Gaza, dengan tembakan berasal dari jarak sedekat 12 meter.
Layanan Home Care memungkinkan tenaga kesehatan untuk standby dan merawat pasien selama 24 jam di lokasi pasien, sementara Home Visit memungkinkan tenaga kesehatan untuk datang berkunjung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved