Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Orang Tanpa Gejala Jadi Pembunuh Potensial

Lina Herlina
16/4/2020 09:51
Orang Tanpa Gejala Jadi Pembunuh Potensial
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah sebut orang tanpa gejala bisa menjadi pembunuh potensial kasus covid-19.(MI/Lina Herlina)

SEJAK virus korona atau covid-19 merebak, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, baru melakukan rapid test atau tes cepat kepada 15 ribu warganya. Alasannya, test cepat itu diprioritaskan bagi para orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasa (PDP). Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulsel, jumlah ODP  di Sulsel mencapai 2.752 orang, PDP sebanyak 427 orang. Sementara untuk pasien yang dinyatakan positif covid-19 yakni sebanyak 243 orang.

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah  mengatakan rapid test dilakukan untuk memberi rasa aman agar tim medis juga bisa segera melakukan penindakan dari hasil test cepat yang dilakukan.

"Upaya kita memutus mata rantai penyebaran virus korona dengan rapid test. Karena ODP maupun PDP sangat berpotensi menyebarkan virus kepada orang lain. Apalagi ODP saat ini didominasi dengan orang tanpa gejala (OTG)," jelas Nurdin.

baca juga: Sudah Enam Orang Meninggal Akibat DBD di Tasikmalaya

Jika hasil rapid test menyatakan hasil positif Covid-19, Nurdin mengatakan pasien yang bersangkutan agar bisa legowo. Ia dan berharap agar para ODP maupun PDP memberikan keterbukaan terkait riwayat perjalanan termasuk dengan siapa mereka telah berinteraksi.

"Jadi, jangan sampai kita sudah PDP dengan tanpa gejala tapi takut  periksa sementara kita tahu kita sudah berinteraksi dengan orang yang positif harusnya legowo datang periksakan diri. Jangan sudah OTG masih berkeliaran kemana-mana, itu jadi pembunuh potensial," tutup Nurdin. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik