Puluhan santri dari Purwakarta yang menuntut ilmu (mondok) di Pesantren Lirboyo Kediri, Jawa Timur (Jatim) akhirnya dipulangkan. Namun, karena Jatim mengalami pandemi covid-19 yang cukup parah, maka 61 santri tersebut harus dicek kesehatannya dulu sebelum kembali ke rumah.
Satuan Tugas Khusus Covid-19 Kabupaten Purwakarta bertugas mengecek kesehatan mereka. Pengecekan dilakukan di depan Gudang Bulog di Jalan Raya Sadang Purwakarta, Rabu (1/4).
"Rombongan santri asal Purwakarta yang mesantren di Lirboyo dipulangkan karena situasi di Jawa Timur yang tengah darurat covid-19. Mereka menggunakan 2 unit kendaraan bus. Jumlah santrinya 61 orang. Begitu tiba di Purwakarta, semuanya termasuk awak kendaraan langsung dicek oleh tim medis dari satgassus covid-19," kata Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purwakarta, Rudi Hartono.
Baca juga: Terapkan Social Distancing, Pesantren tetap Adakan Salat Jumat
Awalnya para santri itu akan dikumpulkan di depan Masjid Agung, Alun-alun Purwakarta. Namun, ketua tim gugus tugas, Iyus Permana memutuskan untuk menurunkan mereka di Gudang Bulog Sadang dengan dikawal oleh personel Dinkes. Kondisi mereka semua diperiksa dan dipastikan tidak ada yang membawa virus covid-19.
Langkah berikutnya, kata Rudi, Satgassus juga mendata para santri untuk memudahkan langkah-langkah penanggulangan berikutnya jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Selain itu, para santri diminta untuk memeriksakan kesehatan mereka di fasilitas kesehatan terdekat dan melakukan anjuran-anjuran pemerintah," pungkasnya. (OL-14)