Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
STASIUN Meteorologi BMKG Cilacap, Jawa Tengah mengingatkan gelombang tinggi bakal melanda perairan selatan Jateng dan DIY, mulai dari Cilacap, Kebumen, Purworejo hingga DIY dengan tinggi 4 meter. Akibat gelombang tinggi tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap mendapat laporan mengenai hilangnya seorang nelayan
akibat gelombang tinggi di Purworejo.
Pengamat cuaca Stasiun Meteorologi BMKG Cilacap Feriharti Nugrohowati mengatakan gelombang tinggi di Samudra Hindia sebelah selatan Jateng dan DIY diperkirakan mencapai 4 meter. Hal itu akibat adanya tekanan rendah yang berada di Samudra Hindia sebelah barat.
"Kami mengimbau kepada pengunjung pantai untuk waspada, karena di pantai dapat mencapai 2,5 meter. Sedangkan untuk samudra, ketinggian gelombang maksimal hingga 4 meter Selain pengunjung pantai, nelayan juga harus waspada," ungkap Feriharti pada Minggu (1/3).
Sementara Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap memperoleh laporan adanya nelayan yang hilang di Pantai Kertojayan, Kecamatan Grabag, Purworejo. Perahu yang ditumpangi nelayan tenggelam. Akibatnya satu orang nelayan, Sudir, 25, hilang dan satu lainnya, Lasim, 35, selamat.
baca juga: Cuaca Buruk Landa Perairan NTT
"Dari laporan sementara, kecelakaan itu terjadi pada Minggu jam 06.00 WIB. Saat ini, kami mengirimkan satu tim untuk ikut serta melakukan pencarian," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, I Nyoman Sidakarya.
Menurutnya, tim SAR bakal bergabung dengan tim SAR lainnya untuk melakukan pencarian. Peristiwa itu terjadi karena adanya gelombang tinggi di pantai setempat, sehingga menenggelamkan perahu nelayan. (OL-3)
Banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah terjadi karena air laut pasang (rob) di perairan utara Jawa Tengah cukup tinggi hingga mencapai 1,1 meter.
Jumlah korban tenggelam akibat digulung gelombang di Jawa Tengah dalam beberapa hari terakhir mencapai 12 orang dan hanya dua yang dapat diselamatkan.
Sejumlah wilayah diprediksi mengalami kondisi berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir, pada Rabu, 20 Agustus 2025.
Bibit siklon Tropis 91W terpantau di Laut Cina Selatan dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan minimum 1003 hPa. Sistem ini bergerak ke arah barat-barat laut dan berpotensi
BMKG memprakirakan hujan lebat hingga sangat lebat akan melanda beberapa wilayah Indonesia pada Sabtu, 16 Agustus 2025.
Saat ini kondisinya mulai terpantau landai. Namun Asep mewanti-wanti masyarakat, khususnya nelayan, tetap waspada.
Banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah terjadi karena air laut pasang (rob) di perairan utara Jawa Tengah cukup tinggi hingga mencapai 1,1 meter.
Masyarakat DKI Jakarta diimbau untuk waspada dengan cuaca pada Selasa, 19 Agustus 2025.
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Gelombang tinggi disertai angin kencang di perairan pantai selatan Cianjur dilaporkan terjadi sejak Senin (28/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved