Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Polres Tasikmalaya Telusuri Asal Oplosan Tewaskan Tiga Pemuda

Kristiadi
22/8/2019 20:20
Polres Tasikmalaya Telusuri Asal Oplosan Tewaskan Tiga Pemuda
Korban miras oplosan(MI/Adi Kristiadi)

KEPOLISIAN Resor Tasikmalaya sedang menelusuri asal mula minuman keras oplosan yang menyebabkan dua pemuda di Kecamatan Bojonggambir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tewas, dan enam orang lainnya kritis dirawat di rumah sakit.

"Kami memerintahkan jajaran di bawah untuk segera mencari dari mana asal usul alkohol yang diminum oleh korban," kata Plh Kapolres Tasikmalaya, AKBP Sunarya, di Tasikmalaya, Kamis (22/8).  

Ia menuturkan, kepolisian sudah mendapatkan informasi adanya kelompok pemuda di Kecamatan Bojonggambir yang mengalami keracunan setelah menenggak minuman keras oplosan.

Polisi, lanjut dia, sudah bergerak untuk mencari siapa saja orang yang menjual cairan alkohol tersebut sehingga menjadi dugaan penyebab kematian korban.   


Baca juga: Kades Tebara Terus Bertekad Ciptakan Lapangan Kerja bagi Warganya


"Kami segera mengambil tindakan untuk menangkap penjual alkohol yang dibeli oleh para korban," katanya.

Ia menyampaikan prihatin dengan adanya kelompok pemuda yang menenggak minuman keras oplosan hingga akhirnya berujung kematian.    

"Kami prihatin dengan adanya kejadian ini," katanya.

Sebelumnya, delapan orang diketahui menenggak minuman keras oplosan di Kampung Ciawi, Desa/Kecamatan Bojonggambir, Rabu (21/8),
selanjutnya satu orang meninggal dunia pada Rabu malam, kemudian seorang lagi meninggal dunia Kamis dini hari.

Sedangkan enam orang lainnya mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Bojonggambir dengan kondisi kesehatan memprihatinkan.

Berdasarkan laporan terakhir, korban meninggal bertambah lagi satu orang yakni IM, 26, adapun lima lainnya masih dalam perawatan di RS SMC Singaparna dan di Puskesmas Bojonggambir.  (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya