Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
SEKITAR 700 hektare lahan pertanian di Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, gagal panen karena kekeringan. Akibatnya, para petani dan pemilik sawah merugi.
"Sekitar 700 Ha lahan persawahan gagal panen karena sekitar 60% persawahan tidak bisa terairi air Sungai Cikunten dan Ciwulan. Petani merugi sangat besar mulai dari pengolahan lahan, pemupukan, dan penanaman benih padi. Selama ini tidak ada gilir air dilakukan oleh Balai Pelestarian Sumber Daya Air (PSDA)," kata salah seorang petani, Yuyun Suyud alias Abah Uyung, Rabu (17/7).
Uyung mengatakan, kekeringan yang terjadi sekarang ini menyebabkan lahan persawahan sudah terbelah-belah dan penanaman benih padi setelah tanam dipastikan tidak bisa lagi diselamatkan.
Baca juga: Kekeringan Picu Produksi Cabai Merosot
Petani, lanjut dia, sudah meminta agar ada kebijakan pengaturan air untuk menyelamatkan lahan sawah.
"Kami sudah beberapa kali mengajukan surat meminta agar Cikunteun ada kebijakan terutama gilir air ke lahan persawahan, tetapi sampai sekarang ini tidak ada tanggapan," ujarnya. (X-15)
Sekolah Rakyat dilaksanakan di Gedung BLK Rancamulya. Seluruh fasilitas sudah disediakan pemerintah, mulai dari fasilitas pembelajaran, tempat tinggal, makan dan perlengkapan sekolah.
GUBERNUR Jabar Dedi Mulyadi menjawab keberatan atas kebijakan yang dia ambil di antaranya memperbanyak rombongan belajar yakni 50 siswa dalam satu kelas
HASIL survei yang dilakukan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) usia pertama kali remaja di wilayah Jabar yang terlibat dalam hubungan seksual kini semakin muda.
Kepala PPATK Ivan Yudistiavandana mengungkapkan wilayah paling masih bertansaksi judi online atau judol di Indonesia. Paling tinggj Jawa Barat atau Jabar
PROGRAM kolaboratif renovasi rumah tidak layak huni (rutilahu) di Jawa Barat (Jabar) resmi dimulai.
BERIKUT jadwal imsakiyah dan waktu salat serta jam berbuka puasa sepanjang Ramadan 1446 H atau Maret 2025 untuk Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), dari Kementerian Agama (Kemenag).
BMKG memperingatkan bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, meskipun musim kemarau secara klimatologis telah dimulai.
Di kawasan pegunungan dan dataran tinggi, bahkan pada malam hingga pagi hari suhu udara dapat mencapai di bawah 14 derajat celcius.
Ketidakteraturan atmosfer memicu kemunduran musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia, memunculkan cuaca ekstrem yang terus berlanjut.
BMKG menegaskan fenomena cuaca dingin di Indonesia bukan disebabkan Aphelion, melainkan Monsun Dingin Australia dan musim kemarau.
Di musim kemarun ini, BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak membuka kebun dengan cara membakar hutan dan lahan.
SEBANYAK 10,25 hektare lahan pertanian di Tanah Datar terdampak kekeringan, dan 5,25 hektare di antaranya sudah dinyatakan puso atau gagal panen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved