Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BANJIR besar kembali melanda Kabupaten Bekasi di 13 Kecamatan. Ada 36 Titik di 24 Desa/Kelurahan wilayah Bekasi terdampak, rata-rata antara 40cm sampai 200cm tinggi debit genangan air yang melumpuhkan aktivitas mereka terutama di wilayah Cikarang dan sekitarnya.
Menanggapi bencana ini, Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menginstruksikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi untuk bergerak mengevakuasi masyarakat yang terdampak di beberapa wilayah tersebut. Bupati juga memastikan penanganan darurat berjalan efektif dan memberikan bantuan langsung kepada warga terdampak.
"Sejak subuh tadi saya telah berkoordinasi dengan BPBD untuk mengumpulkan informasi dan data-data dimana saja wilayah yang terdampak banjir, ada 13 Kecamatan, 24 Desa Kelurahan dan 36 titik banjir yang rata-rata ketinggian air dari 40cm sampai 200cm yang paling parah terendam. Setelah itu, saya sudah instruksikan juga ke Dinas Sosial untuk memberikan bantuan langsung ke tenda-tenda pengungsian sementara ," ujar Ade dalam keterangannya, Rabu (5/3).
Pemerintah Kabupaten Bekasi telah mengerahkan tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan untuk mengevakuasi warga yang masih terjebak banjir. Beberapa titik pengungsian telah didirikan tenda, lengkap dengan dapur umum untuk memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi.
"Semua ASN juga harus punya rasa empati yang tinggi atas kejadian banjir ini, termasuk BUMD juga harus turun bantu penanganan korban banjir," kata Ade.
Sementara itu, Ade juga telah menugaskan Wakil Bupati Asep dan Sekda Kabupaten Bekasi untuk turun langsung meninjau dan memantau kondisi terkini di beberapa wilayah terdampak banjir.
"Kami sudah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi sejak awal, terutama karena curah hujan yang tinggi dalam sepekan terakhir. Kami selalu berkoordinasi dengan camat, kepala desa, dan tokoh masyarakat untuk memastikan respons cepat saat bencana terjadi," jelasnya.
Ade menegaskan bahwa pemerintah tidak hanya fokus pada penanganan darurat, tetapi juga mencari solusi agar bencana ini tidak terus berulang. "Saya juga perintahkan segenap Camat dan Kepala Desa untuk pro aktif, membuat tenda tenda pengungsian warga yang terdampak banjir, atau di masjid atau rumah Kades. Buat dapur-dapur umum bagi korban terdampak banjir. Semua harus turun ke masyarakat," ujar Ade.
Ade turut menghimbau agar para pelaku usaha swasta, pengusaha-pengusaha di Kabupaten Bekasi untuk memberikan kepeduliannya membantu Pemkab Bekasi dan masyarakat yang terdampak banjir.
"Mari bergotong royong, bantu korban banjir, bantu evakuasi korban banjir, bantu membuat tenda-tenda pengungsian, bantu buat dapur-dapur umum, bantu bantuan logistik ke masyarakat," pungkasnya. (Cah/P-3)
Dedi Mulyadi menyatakan akan menerbitkan peraturan gubernur guna melarang alih fungsi lahan yang tidak sesuai dengan peruntukannya.
KPU Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menyebutkan 21 kecamatan telah menuntaskan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilkada Serentak 2024 di daerah itu per Selasa (3/12).
Sebanyak 16 rukun tetangga (RT) di Jakarta Timur masih terendam banjir dengan ketinggian air berkisar 30-80 cm. Banjir Jakarta Timur terjadi karena luapan Sungai Ciliwung.
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Suka Jadi, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, terus meluas.
Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta
Dalam arahannya Menhut mengapresiasi penanganan karhutla di Provinsi Riau yang dinilai cukup efektif sehingga karhutla mampu teratasi.
Dua orang pekerja bangunan tertimbun longsor saat sedang menggali fondasi rumah di kawasan Padasuka, Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat (18/7) malam.
Kendati tidak begitu luas, pihaknya tetap menghimbau warga di musim kemarau tidak membuka kebun dengan cara membakar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved