Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
POLISI masih mendalami penyebab pasti kebakaran di Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut), yang menewaskan satu keluarga pada Jumat (8/11). Kapolsek Tanjung Priok Komisaris Billy Gustiano mengatakan pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi yang berada di lokasi kejadian.
"Saksi-saksi juga kita sudah lakukan pemeriksaan. Kita lakukan olah TKP bersama dengan unit identifikasi (Inafis) Reskrim Polres Metro Jakarta Utara," kata Billy di Mapolsek Tanjung Priok, Sabtu (9/11).
Billy mengatakan, penyelidikan dilakukan dengan metode scientific crime investigation. Tujuannya untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran.
"Untuk penyebab kebakaran masih kita dalami, namun dari keterangan saksi, dugaan sementara dari korsleting listrik. Kita masih dalami penyebab kebakaran secara scientific," ujarnya.
Sebelumnya, satu keluarga yang beranggotakan ayah, ibu dan dua anaknya tewas terbakar dalam kebakaran di Jalan Papanggo 3B, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (8/11) dini hari. Saat kejadian para korban sedang tidur di lantai dua tempat tinggalnya.
"Posisinya satu keluarga itu saat kejadian sedang tidur, istirahat di lantai dua rumahnya. Asal api masih kita dalami tapi yang jelas keterangan saksi, api bersumber dari rumah yang ada korban meninggal dunia," tutup Billy. (J-2)
Sebanyak 19 unit mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan api yang masih berkobar.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Manggarai
Kepulan asap masih terlihat di sejumlah titik yang ada di lokasi pembuangan sampah. Untuk itu, petugas di lapangan masih melakukan monitoring siang dan malam.
Untuk sementara, pembuangan sampah dari wilayah Bandung Raya hanya difokuskan di zona 1.
Kebakaran terbanyak terjadi di Kecamatan Bungursari, Indihiang dan Mangkubumi.
Penanaman bibit pohon keras dan buah dilakukan jajaran Polresta Cirebon di Desa Sampiran, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon,
Seusai menjalani perawatan di rumah Sakit Siloam Purwakarta, Adliya Waher, 15, pelajar SMK, akhirnya meninggal dunia.
Daerah yang menjadi fokus kebanyakan merupakan wilayah objek wisata. Di antaranya Puncak, Bandung, Lembang, Ciwidey dan Pangandaran
Polisi menggerebek sebuah rumah yang dijadikan gudang miras oplosan di Tasikmalaya dan mengamankan 3 orang dan beberapa barang bukti lainnya.
Polisi akan memberikan tindakan tegas jika menemukan warga yang tetap melakukan sahur on the road.
Tiga dari lima tersangka pencurian kendaraan bermotor di Kota Tasikmalaya, ditembak Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya karena berusaha melarikan diri dan melawan petugas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved