Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Polres Depok Usut Kasus Penemuan Jasad Ibu dan Bayi

Kisar Rajagukguk
18/10/2024 20:27
Polres Depok Usut Kasus Penemuan Jasad Ibu dan Bayi
Ilustrasi .(Dok. MI)

POLRES Metro Depok masih mendalami kasus penemuan jasad seorang ibu berinisial EO, 25, dan bayi AS, 2 bulan, di Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jawa Barat, pada Kamis (17/10) malam.

"Sampai saat ini, dari Puslabfor Polri, pihak kedokteran juga masih melakukan autopsi dan juga melakukan pengecekan di TKP," kata Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat dikonfirmasi, Jumat (18/10).

Arya menyampaikan bahwa dua mayat tersebut ditemukan pada Kamis (17/10) pukul 19.00 WIB di rumah kontrakan Ibu Diah, di Jalan Kesadaran 1 Nomor 101, RT 03/ RW05, Kelurahan Pondok Petir Kecamatan Bojongsari, Kota Depok.

"Kedua korban yang merupakan Ibu dan anak ditemukan pertama kali oleh suami korban dalam posisi tergeletak di lantai kamar kontrakan," katanya.

Arya menjelaskan suami korban pada saat pulang kerja melihat pintu kontrakan yang dihuninya dalam keadaan terbuka dan mendapati Istri dan anaknya tergeletak di dalam kamar dalam keadaan meninggal dunia.

Kemudian saksi berteriak meminta tolong kepada tetangga kontrakan yang lain. "Menurut keterangan dari saksi terakhir kali komunikasi dengan istrinya pukul 09.00 WIB," katanya.

Menurut Arya, terdapat luka lebam di bagian muka dan bagian tangan pada bayi. Sedangkan dari ibu yang meninggal juga ada luka di bagian mulut dan beberapa lebam di bagian tubuhnya.

Kemudian terkait status suami, Arya menjelaskan, masih sebagai saksi karena dia yang pertama kali menemukan. "Korban itu sampai kemarin malam masih videocall dengan orangtuanya di Palembang dan suaminya. Kalau berdasarkan pengakuan memang kerja pulangnya malam dari wilayah Jakarta Pusat, itu sudah kita konfirmasi dari kantornya," katanya.

Arya menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan tentang apa yang terjadi sebenarnya. "Apakah memang meninggal karena obat atau karena suatu tindakan kriminal," katanya. (Ant/J-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa
Berita Lainnya