Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PSIKOLOG Forensik Reza Indragiri Amriel menyoroti peristiwa yang menewaskan tujuh remaja dalam pengamanan rencana tawur di Bekasi, Jawa Barat, khususnya, dalam penanganan pidana dan mitigasi bencana.
"Dari kejadian di Kali Bekasi muncul dua persoalan sekaligus. Pertama, penanganan pidana. Kedua, mitigasi bencana," kata Reza dalam keterangan tertulis, Kamis (26/9/2024).
Reza menuturkan persoalan pertama perlu dicermati dengan mengecek kesimpulan tim patroli yang melihat sekumpulan orang terindikasi kuat akan melakukan pidana. Khususnya, memastikan penilaian tim dilakukan secara objektif atau justru false objective alias mengada-ada atau pun berlebihan.
Baca juga : Penyebab Lima Jenazah di Kali Bekasi belum Teridentifikasi
"Dan apabila penilaian tim patroli itu memang objektif, maka berikutnya perlu ditakar seberapa prosedural, proporsional, dan profesional kerja tim patroli saat itu," tutur Reza.
Sedangkan, persoalan kedua terkait mitigasi bencana disebut perlu ditelaah dengan menggali apakah tim patroli saat itu sadar atau tidak, sengaja atau tidak telah mendorong target kerumunan orang ke dalam situasi kritis. Selanjutnya, apa mitigasi yang dilakukan tim patroli untuk mengeluarkan target dari situasi berbahaya seperti terjun ke sungai yang dalam dan berbatu.
"Harap diingat, terlepas apakah target sesungguhnya berencana atau pun tidak berencana melakukan tindak pidana, polisi tetap harus melakukan mitigasi terhadap situasi kritis yang muncul. Termasuk berupaya menyelamatkan target dari risiko kematian," ungkap Reza.
Baca juga : Penemuan 7 Jasad di Kali Bekasi, Polisi Tes Urine 3 Tersangka
Reza menekankan poin penanganan pidana dan mitigasi bencana harus diinvestigasi terhadap tim patroli. Tepatnya, asesmen terhadap personel masing-masing yang terlibat dalam patroli pada dini hari itu.
"Terkait itu, dalam police encounter yang berujung maut, satu hal yang sering didalami adalah kemungkinan individu (personel) polisi mengalami implicit bias. Seberapa besar kemungkinan implicit bias mewarnai bahkan mengacaukan proses berpikir personel tim patroli?," ucap dia.
Reza menyebut negara dalam situasi amat membutuhkan keamanan dan ketertiban. Bekasi, kata dia, acap diidentikkan sebagai wilayah rawan. Tim patroli by default dibentuk sebagai respons terhadap situasi kacau. Ketiga hal tersebut dinilai menjadi preteks bagi kewaspadaan sangat tinggi personel tim patroli sejak berangkat dari markas.
Reza mengatakan polisi telah menyimpulkan akan ada peristiwa pidana dari sejumlah orang yang kedapatan berkumpul pukul 03.30 WIB. Namun, pandangan itu dinilai bias karena tidak berdasarkan pada data yang memadai.
"Maka, tindakan eksesif oleh personel tim patroli sangat mungkin terjadi. Apa akibatnya ketika mereka mengambil tindakan eksesif? Jelas, alih-alih membuat situasi aman terkendali, tindak-tanduk personel polisi justru membahayakan," pungkasnya. (Yon/P-3)
SELAIN di bidang pertanian, bioteknologi juga banyak dimanfaatkan dalam bidang peternakan, lingkungan, dan forensik. Ada teknik kloning, bioremediasi, dan sidik DNA.
SEJUMLAH keluarga korban kebakaran pabrik PT. Jati Perkasa Nusantara, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri)
TIM dokter Rumah Sakit (RS) Polri memastikan tujuh remaja yang jenazahnya ditemukan di Kali Bekasi, Jawa Barat tewas akibat tenggelam.
Berdasarkan pemeriksaan forensik tak ditemukan adanya bekas tanda-tanda kekerasan pada kerangka ibu dan anak yang ditemukan di dalam rumah di Bandung Barat.
Sistem Sirekap yang digunakan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) terus berubah karena software kerap diperbaiki.
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menjelaskan terkait dilibatkannya sejumlah robot polisi dalam tahapan persiapan Hari Bhayangkara ke-79 di Monas, Jakarta Pusat.
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Veronica Tan meyakini langkah Polri dalam menangani laporan kekerasan akan lebih cepat, tepat dan berpihak kepada korban.
POLRES Metro Jakarta Pusat melalui Tim Patroli Perintis Presisi Sat Samapta menangkap tiga pemuda yang kedapatan membawa sajam.
PASANGAN berinisial Y dan AP menjadi korban penipuan oleh dua pria yang mengaku anggota Polri atau polisi gadungan. Keduanya ditipu setelah menjual motor mereka di Facebook
Dua senjata itu ditemukan penyidik saat menggeledah rumah salah satu tersangka dalam kasus ini. Koordinasi dengan polisi penting untuk memastikan legalitas senjata tersebut.
MUSISI dan penyiar Gusti Irwan Wibowo atau dikenal dengan Gustiwiw meninggal dunia di penginapan yang berlokasi di Jalan Maribaya, Lembang, Kabupaten Bandung Barat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved