Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
KEPOLISIAN Resor Bogor Kota langsung berhasil mengungkap kasus pembunuhan pasapenemuan sesosok mayat perempuan di tepi Sungai Cidepit, di sekitar Gang Makam, di Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Bahkan Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polresta Bogor Kota juga langsung berhasil mengidentifikasi pelaku dan menangkapnya.
Dijelaskan Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Komisaris Luthfi Olot Gigantara, pengungkapan berawal ditemukannya sesosok mayat pria pada Sabtu (29/6).
Baca juga : Putri Candrawathi Mendapat Pengurangan Pidana Penjara Sebulan
Belakangan diektahui korban berinisial TS, 60 tahun yang ternyata memiliki riwayat menderita alzeimer.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (tkp) di aliran sungai, pihak kepolisian menemukan sejumlah kejanggalan.
"Kami peroleh adanya kejanggalan. Jenazah ada luka lebam, sehingga tim lakukan tindakan penyelidikan besama tim inafis," kata kasat yang akrab disapa Olot itu.
Baca juga : Pembunuh Mahasiswa UI dan Ibu Kandung di Depok Terancam Hukuman Mati
Dari situ, timnya langsung mencari tahu keberadaan keluarga. Ternyata benar, korban yang ditemukan ini merupakan korban tindak pidana pembunuhan.
Hasil sementara dari otopsi yang dilakukan pada hari Minggu (30/6), ada luka lebam di bagian wajah dan dada. Tulang iga dada patah merobek orga jantung korban sehingga menyebabkan meninggal dunia. Kemudian ditemukan juga pasir di saluran pencernaan.
"Betul korban tenggelam,"ujar Olot.
Baca juga : 5 Warga Sipil Ditangkap dalam Kasus PPDB SMP-SMA Bogor. Ini Fakta dan Kronologinya
Dari situl-ah, pelaku teridentifikasi. Dia adalah RA, 27, yang belakangan diketahui sebagai pengamen, yang juga menjadi manusia silver (mengecat seluruh bagian tubuhnya) .
Pada hari Sabtu sekitar pukul 22.00 WIB, tim pun langsung menangkap RA di kawasan Cilendek, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Saat pemeriksaan RA mengakui bahwa dirinya memukul, menendang wajah di lokasi pertama pada saat bertemu korban.
Baca juga : Pelaku Mutilasi di Sleman Bungkus Korban Pakai 5 Kresek
Saat itu dia memukul bagian wajah 10 kali. Korban jatuh tersungkur. Selanjutnya tersangka menyeret kerah ke arah jembatan yang tidak jauh dari lokasi.
Sampai di jembatan, tersangka masih berupaya memukul muka dan menendang yang tujuannya agar korban masuk hingga terjatuh ke aliran sungai. Sekadar diketahui, saat itu atau dini hari, kondisi aliran sungai sedang deras.Karena lemas korban tenggelam, terentur dan ditemukan pada Sabtu.
Dari hasil pemeriksaan, lanjut Olot, ternyata aksi pembunuhan itu dilakukan RA pada hari Rabu, 26 Juni 2024, sekitar pukul 03.00 WIB.
Saat itu tersangka mengatakan tidak merasa bersalah.
Motif pelaku adalah karena merasa sakit hati karena saat bertemu korban di warung makan, korban menolak tawarannya.
"Korban kebetulan bertemu tersangka di warung makan. Dan dia bertanya .au makan apa. Namun karena ini si pelaku terpengaruh minuman beralkohol, dia terpancing dan pangsung memukul korban,"ungkapnya.
Atas aksinya pelaku dijerat Pasal 338, pasal tentang pembunuhan dengan ancaman kurungan penjara paling lama 13 tahun. (Z-10)
Satpol PP Kota Makassar bentrok dengan sejumlah manusia silver di Jalan Sungai Saddang, saat ingin melakukan penertiban, Kamis (8/5) petang.
SEORANG manusia silver di Bali bernama Iqbal ditangkap dan diamankan petugas karena mengganggu keamanan dan ketertiban umum di jalanan lokasi dia biasa mengemis.
Setelah selesai memenuhi nazar menjadi manusia silver jika tembus 7 juta penonton, kali ini para pemeran film Agak Laen mencetuskan tantangan lain
Kabar baik tersebut terjadi pada Sabtu (24/2) ketika film karya sutradara Muhadkly Acho mencapai pencapaian yang dijanjikan.
Kemenhut menertibkan aktivitas pertambangan ilegal di kawasan hutan produksi terbatas Gunung Karang, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor
Dari hasil investigasi, kawasan hutan tersebut diduga dimanfaatkan untuk pertambangan tanpa izin yang sah berupa galian batu kapur (karst).
Bertepatan dengan hari jadi, Bonvie meluncurkan program sosial bertajuk “Tumbuh Bersama Bonvie”.
Beberapa titik sudah mulai dilakukan normalisasi. Meski sifatnya masih dalam rangka penanganan darurat, tetapi spek teknisnya sudah mulai mengarah pada standar normalisasi.
DEWAN Pimpinan Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bogor Utara melantik struktur kepengurusan periode 2025 - 2028 pada Jumat (27/6) di Sekolah Alam Bogor.
Salah satu alasan dilakukannya modifikasi adalah agar titik penaikan dan penurunan penumpang di Kota Bogor berada di satu tempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved