Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
POLISI mengungkap pemicu pembunuhan yang dilakukan pria bernama Aria Wira Raja (AWR) alias Deo alias Bocil terhadap seorang anggota TNI AD, Praka Supriyadi, di kawasan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Mulanya pada Jumat (29/3) malam, Praka Supriyadi dihubungi rekan wanitanya berinisial W.
Saat itu W mengaku diajak tersangka untuk melakukan hubungan badan di salah satu apartemen, Kota Bekasi. "Saksi W alias S diajak untuk berhubungan badan dengan tersangka di apartemen Bekasi. Ternyata antara saudara W alias S dengan saudara tersangka terdapat selisih paham. Akibat selisih paham tersebut, saudara saksi atas nama W alias S mengontak korban Supriyadi," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra kepada wartawan, Rabu (3/4).
Setelah mendengar hal tersebut, Praka Supriyadi bersama rekannya mendatangi tersangka di apartemen tersebut. Setelahnya, mereka bergeser ke rumah tersangka dengan maksud menyelesaikan masalah yang ada.
Baca juga : Polisi Tetapkan Tersangka Pembunuhan Anggota TNI di Bekasi
Saat itu Praka S mengendarai sepeda motor berboncengan dengan tersangka. "Kemudian, di perjalanan saudara Aria (tersangka) membelokkan arah malah ke rumah teman Aria atas nama saudara Alvian," ujarnya.
Di tengah perjalanan, tersangka tiba-tiba meneriaki Praka Supriyadi begal untuk mengundang warga sekitar. Saat itu juga tersangka mengambil pedang dari rumah temannya, Alvian.
"Pada saat di pinggir jalan depan perumahan saudara Alvian, tiba-tiba tersangka berteriak dengan kata-kata, 'Begal, begal, begal," sehingga mengundang perhatian warga. Selanjutnya saudara tersangka A mengambil pedang panjang yang berada di teras saksi Alvian," tuturnya.
Baca juga : Bocah 5 Tahun Tewas dengan Luka Tusuk di Perumahan Bekasi
Tersangka meneriaki begal ke Praka Supriyadi lantaran ketakutan saat hendak menyelesaikan perselisihan yang ada. "Sebetulnya yang bersangkutan (tersangka) merasa ketakutan. Karena ketakutan dan ketika sampai di rumah warga atau temennya sendiri atas nama Alvian dengan dia teriak begal akan mendapatkan pertolongan dari warga," tuturnya.
Saat itu tersangka dan rekannya mengejar korban. Tepat di lokasi kejadian, korban ditusuk menggunakan pedang panjang. Total ada empat kali tusukan yang dilayangkan tersangka ke arah korban.
"Pada saat di TKP, saudara tersangka A melakukan pembacokan terhadap korban dengan menggunakan pedang yang sudah kita sita, sebanyak empat kali. Akibat saudara tersangka membacok tersebut mengenai bagian kepala dan lengan saudara korban," tuturnya.
Kini, pelaku sudah ditahan atas kasus yang ada. Tersangka dijerat pasal berlapis dan terancam hukuman penjara 15 tahun. (Z-2)
Berada dekat dengan Jakarta, Bekasi dinilai memiliki prospek jangka panjang sebagai pusat pertumbuhan hunian dan komersial.
Pengerukan sedimentasi dan pembersihan bantaran kali menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Bekasi mengatasi banjir sekaligus menjaga kelestarian lingkungan perkotaan.
Gibran juga menyoroti pentingnya koordinasi antarinstansi dalam menangani dampak banjir.
POLDA Metro Jaya mengerahkan sebanyak 2.126 personel untuk mengamankan pertandingan Liga 1 antara Persija melawan Persib di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, pada Minggu (16/2).
Usai mendapat laporan dari para saksi, petugas Polsek Jatisampurna mendatangi tempat penemuan dan benar terdapat benda yang diduga granat.
Penyiraman air keras terjadi di jalanan di Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, 6 November 2024.
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved