Headline

PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.  

Fokus

Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.

Polsek Bojongsari Salurkan 8.000 Liter Air ke Warga yang Alami Kekeringan

Budi Ernanto
26/9/2023 11:15
Polsek Bojongsari Salurkan 8.000 Liter Air ke Warga yang Alami Kekeringan
Kepala Polsek Bojongsari Komisaris Yefta Ruben Aruan (kiri) menyalurkan air ke ember warga Duren Mekar, Bojongsari, Depok, Jawa Barat.(DOK POLSEK BOJONGSARI)

SEJUMLAH wilayah di Depok, Jawa Barat tidak luput dari kekeringan. Salah satunya yang terdampak, ialah Kelurahan Duren Mekar, Bojongsari. Warga mengaku jadi kesulitan menjalani aktivitas sehari-hari.

Karena itu Polsek Bojongsari langsung bergerak untuk memberi bantuan air bersih kepada warga setempat yang mengalami musibah tersebut. Penyaluran air bersih dilakukan pada Senin (25/9) sore. Sontak warga yang mengetahui kedatangan bantuan langsung menyiapkan ember, galon, dan wadah apapun yang bisa menampung air.

DOK SIDHARTA ARIA AGUNG

Kepala Polsek Bojongsari Komisaris Yefta Ruben Aruan mengatakan pihaknya menyalurkan 8.000 liter air dalam kegiatan bakti sosial itu.

Baca juga: Alami Kekeringan, Rumput Makam Pejuang TPU Karet Bivak Tandus

"(Kekeringan) dampak dari urbanisasi karena di sekeliling RT dan RW ini terjadi beberapa pembangunan perumahan sehingga dampaknya terhadap sumur-sumur tradisional yang dimiliki warga setempat," jelas Yefta.

"Harapannya dengan bantuan yang dilakukan Polsek Bojongsari ini dapat meringankan beban masyarakat. Program ini akan berkelanjutan nantinya," kata Yefta yang juga mengajak para pemangku kepentingan untuk bisa memberi bantuan.

DOK POLSEK BOJONGSARI

Sementara Maesaroh, warga RT 4 RW 2, Duren Mekar, mengatakan dirinya sudah kerepotan selama kurang lebih dua bulan terakhir akibat kekeringan. "Sudah dua bulan kerepotan. Biasa salat malam, enggak ada air jadi enggak salat malam,"

Akibat tidak ada air, Maesaroh mengaku harus meminta air ke anaknya yang tinggal tidak jauh dari rumahnya.

Baca juga: Kekeringan Parah, Sumur Bor Buatan Pemerintah Tidak Berfungsi

Kondisi serupa juga dijumpai Lela, tetangga Maesaroh. Lela mengatakan dirinya harus meminta air ke pabrik yang berlokasi tidak jauh dari tempat tinggalnya. "Kita minta, angkut (air) sendiri. Sangat bahagia dapat bantuan karena nyuci susah, mandi juga susah," kata dia.

DOK SIDHARTA ARIA AGUNG

"Semoga yang bagi air ini disehatkan badannya, dipanjangkan umurnya, dimudahkan rezekinya, semoga juga Allah turunkan hujan," kata Maesaroh yang diamini Lela dan warga lainnya. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya