Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
ADA suasana berbeda di kawasan Glodok, Jakarta Barat, Minggu (4/6) pagi. Tak seperti hari-hari biasanya, tampak banyak warga yang lari pagi layaknya perhelatan Car Free Day (CFD).
Ternyata, ratusan warga Glodok sedang antusias menyambut kemunculan bakal calon presiden (bacapres) 2024 dari PDIP, Ganjar Pranowo yang tiba-tiba.
Ganjar yang mengenakan kaos merah, lari pagi di kawasan pecinan itu bersama Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris. Warga Jakarta ‘menyemut’ mengikuti arah berlari Ganjar ke arah Gang Gloria, Jalan Pintu Besar Selatan III No 4-6, Taman Sari, Glodok.
Sesampainya di Gang Gloria, Ganjar langsung disambut para pedagang makanan. Mereka teriak histeris melihat langsung gubernur Jawa Tengah (Jateng) dua periode tersebut.
Baca juga : Disematkan Blangkon, Ganjar Pranowo Resmi Diterima Keluarga Masyarakat Cirebon
“Pak Presiden! Pak Presiden! Pak foto dulu Pak! Pak lewat sini,” kompak teriak warga yang antusias dengan kedatangan Ganjar.
Sambil berjalan, Ganjar menyapa satu per satu warga dan pedagang. Kemudian Ganjar berhenti sejenak untuk menyempatkan diri minum di kedai Kopi Es Tak Kie dan bertemu sang pemilik, Latief Yulus (70).
Baca juga : Sahabat Ganjar Hadirkan Warna Indonesia Sehat
Setelah minum kopi, Ganjar bergeser sedikit ke pangkas rambut Ko Tang. Ganjar mencukur rambutnya di tempat yang pernah dikunjungi Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelum menjabat itu.
Usai pangkas rambut, Ganjar kembali melanjutkan lari paginya menuju Vihara Dharma Jaya Toaseibo di Jalan Kemenangan III No 48, Glodok, Jakarta Barat.
Ganjar menyapa warga dan pengurus Vihara dalam kesempat tersebut. Ganjar juga menengok sejarah Vihara itu dan melihat ornamen ibadah umat Budhha.
Di vihara itu, Ganjar juga melepas 54 burung gereja dan 2 merpati. Angka 54 menyimbolkan umur Ganjar, sementara 2 adalah tanda keinginan dan harapan.
Ganjar mengakhiri olahraga paginya dengan mengunjungi cagar budaya Vihara, Gedung Chandra Naya yang terletak di Novotel dekat Pasar Petak Sembilan.
“Hari ini perayaan waisak maka sekaligus kita menyampaikan selamat waisak buat umat Buddha. Kita senang mendapat cerita-cerita kebaikan yang ada di sini,” kata Ganjar.
Sebagaimana warga vihara yang ditemuinya, Ganjar berharap suasana kerukunan masyarakat antar suku, agama, dan golongan tetap terjaga. Ganjar pun merasa senang dengan suasana tersebut.
“Dan tentu senanglah pagi dapat olahraganya, dapat keringatnya, bertemu dengan masyarakat, dan kita mendapatkan cerita sejarah yang hebat-hebat,” tandasnya. (RO/Z-5)
Charging station surya, atau yang disebut CHARGEE, di 9 titik strategis, sehingga peserta dan pengunjung dapat mengisi daya ponsel secara gratis dengan memanfaatkan energi matahari.
Sejumlah penelitian menyoroti bahwa berlari terlalu jauh, terutama pada maraton atau triatlon, bisa membawa risiko tertentu bagi jantung.
DUNIA perkuliahan bukan hanya soal menuntut ilmu, tetapi juga perjalanan penting dalam menemukan jati diri. Mahasiswa diajak untuk mencari kebenaran di tempat yang tepat.
Sebanyak 360 pelari ambil bagian di acara Jejak Merdeka, masing-masing kota diwakili 45 peserta.
Amartha 10X Run mengusung tema Beat Your Best, yang bertujuan mengajak setiap individu untuk menantang diri melampaui batas pribadi.
Collagen alami dalam tubuh mulai menurun sejak usia 25 tahun, oleh karena itu dukungan dari dalam seperti konsumsi collagen sangat penting.
Detik-detik Waisak ditandai dengan pemukulan gong tepat pukul 23.55.29 WIB. Detik-detik Waisak digelar di altar pelataran Candi Borobudur, Kabupaten Magelang.
Memperingati Hari Raya Waisak Tahun 2025, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Timur memberikan Remisi Khusus (RK) Waisak kepada 24 narapidana beragama Budha.
Waisak 2025 ini mengambil tema 'Pengendalian diri serta kebijaksanaan sebagai landasan utama dalam membangun perdamaian di tengah kehidupan masyarakat dunia'.
Vihara Dewi Welas Asih, Cirebon, Senin (12/5) sudah mempersiapkan perayaan Waisak.
KPK secara intens memberantas korupsi dengan cara berkolaborasi dengan banyak pihak. Salah satunya pemuka dan tokoh agama.
SEBANYAK 1.079 narapidana dan anak binaan beragama Budha mendapatkan remisi hari raya Waisak. Total, ada 1.524 narapidana dan anak binaan beragama Buddha
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved