Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HARI ke-7 setelah lebaran, warga masyarakat Kota Depok yang mudik dengan menggunakan bus telah berdatangan kembali ke Kota Depok.
Terminal Tipe A Kota Depok mencatat kurang lebih sebanyak 27.650 pemudik tiba di Terminal Tipe A Jatijajar sejak H+3 hingga H+7 Lebaran. Menariknya, data tersebut tidak 100% mencerminkan kondisi di lapangan. Hal ini dikarenakan adanya fenomena pemudik yang memilih untuk turun di lokasi sebelum terminal Jatijajar Jalan Raya Bogor, Tapos, Kota Depok.
Kepala Satuan Pelaksana Pelayanan Terminal Tipe A Jatijajar Asri Imanuel Sinuraya mengatakan, per H+3 hingga H-7 lebaran, Terminal Jatijajar telah menerima kedatangan penumpang dengan volume yang cukup tinggi.
"Untuk H+3 sampai dengan H+7, terdapat 27.650 penumpang yang datang di Terminal Jatijajar, mereka diangkut 553 bus. 1 bus membawa 50 penumpang, total penumpang 27.650," ujar Asri, Minggu (8/5).
Asri mengatakan, peningkatan kedatangan penumpang secara bertahap telah meningkat. Jumlah tersebut meningkat pada hari Sabtu (7/5). Dia menerangkan dari 27.650 penumpang tidak semua turun di terminal.
"Tak semua penumpang yang turun di terminal, banyak yang turun di lintasan dari daerah asal," ungkapnya.
Baca juga: H+4 Lebaran, 60% Pengendara belum Kembali Saat Arus Balik
Asri menjelaskan, saat ini pihaknya menempatkan sejumlah petugas di pelbagai titik di Terminal dalam mengantisipasi penumpukan penumpang. Mereka ditugaskan untuk mengarahkan penumpang yang datang agar tidak terjadi kerumunan.
"Mereka akan membantu mengarahkan penumpang yang tiba agar tidak berkerumun di satu lokasi tertentu saat menunggu penjemputan," tutur dia.
Penumpang yang balik ke Kota Depok menggunakan armada bus ini, sambung Asri, mengaku sudah dua tahun tak pulang kampung lantaran larangan mudik saat pandemi covid-19.
Berdasarkan pantauan, sebagian arus mudik merupakan pendatang baru yang dibawa keluarga. Mereka ingin mencari pekerjaan di Kota Depok.
Alimudin, warga pendatang asal Kebumen, mengaku ingin mengubah nasib di Kota Depok. Penduduk nonpermanen tersebut berencana bekerja sebagai kuli bangunan.
"Saya ke Kota Depok cari kerja jadi kuli bangunan. Biasa tiap tahun setelah lebaran ke Kota Depok. Nanti setelah proyek bangunan selesai kembali lagi ke kampung halaman bertani. Di Kota Depok sifatnya sementara saja," tuturnya.(OL-5)
Dinas Kesehatan Kota Depok menggencarkan pemberian vitamin A bagi balita enam hingga 59 bulan dan pemberian obat cacing guna menangani permasalahan gizi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok ini hendak pulang setelah merayakan perpisahan di Bandung.
Diketahui ada 9 korban yang meninggal dunia. Belum diketahui apakah yang meninggal adalah para penumpang bus karena kecelakaan melibatkan pengguna jalan lainnya.
Sampah yang terus turun dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung semakin menumpuk, terutama di area jembatan. Badan Kali Pasanggrahan yang menyempit membuat air meluap ke area pemukiman
Animo peserta yang mengikuti turnamen merupakan angin segar bagi pengembangan sepak bola putri di Tanah Air.
Menjaga kebersihan area kewanitaan saat mudik menjadi penting. Tidak hanya menjaga kesehatan, juga membuat nyaman perjalanan. Simak tips berikut.
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) memperkirakan bakal terjadi dua kali puncak arus mudik dan balik, saat perayaan hari raya Natal dan Tahun Baru 2024 di wilayah Jabar.
Pada saat malam Tahun Baru, sesuai kesepakatan dengan Polres Bogor, akan diterapkan car free night
Berdasarkan prediksi puncak arus balik libur natal dan tahun baru terjadi pada hari ini, Senin (1/1).
Titik kemacetan terjadi di hampir seluruh ruas jalan mulai dari Jalan Raya Lembang, Jalan Tangkuban Parahu, Jalan Maribaya, Jalan Kolonel Masturi hingga jalur alternatif
Contra flow mulai diberlakukan pada Kamis (8/2) sekitar pukul 09.40 WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved