Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEPANJANG 1.380 kilometer jalan di Kota Depok, Jawa Barat, masih belum terpasang fasilitas lalu lintas seperti penerangan jalan umum (PJU), marka jalan dan rambu-rambu.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Depok Anton Tofani Muharram mengatakan fasilitas lalu lintas (faslin) yang belum terpasang di Kota Depok totalnya mencapai 1.380, 7 kilometer.
Baca juga: Covid-19 Makin Terkendali, Wagub DKI Harap Jakarta Segera ke PPKM Level 1
"Secara kuantitas, jalan di Kota Depok masih sangat minim fasilitas lalu lintas, keadaan tersebut menjadi pekerjaan rumah Dinas Perhubungan Kota Depok," katanya saat ditemui, Selasa (15/3/2022).
Anton membeberkan jalan yang belum terpasang fasilitas lalu lintas umumnya di jalan nasional (jalan negara), jalan provinsi, dan jalan kota. Jalan kota sekitar 1.280 kilometer, jalan provinsi (11,7) kilometer dan jalan nasional (17) kilometer total 1.380,7 kilometer.
Anton mencontohkan, jalan kota yang minim fasilitas lalu lintas di antaranya berada di Jalan Radar Angkatan Udara (AURI), Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis.
Satuan sekolah SMPN 7 Kota Depok dan pengguna jalan meminta kepada Dishub untuk dipasang rambu peringatan, rambu larangan, rambu petunjuk dan marka jalan penyeberangan orang (zebra cross) atau zona aman sekolah.
"Permintaan ini seiring dengan seringnya terjadi kecelakaan di sana," katanya.
Humas SMPN Kota Depok Kardi mengaku sudah membuat surat permohonan tetapi sampai saat ini permohonan belum mendapat perhatian.
Beberapa bulan terakhir di depan SMPN 7 sering terjadi tabrakan sepeda motor. Hal ini, katanya, disebabkan tidak adanya fasilitas lalu lintas.
Baca juga: Soal Pencemaran Udara, DKI Siapkan Sanksi untuk PT KCN
"Harusnya sih ada rambu peringatan, rambu larangan, rambu petunjuk dan marka jalan penyeberangan orang (zebra cross)," ujar Kardi.
Di jalan Radar AURI itu sering terjadi kecelakaan, terutama jam 07.00 WIB dan jam 13.00 WIB saat seribuan siswa masuk dan pulang karena tidak ada fasilitas lalu lintas. (KG/A-3)
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Operasi Patuh Candi 2025 di Jawa Tengah tersebut akan mengerahkan 2.480 personel terdiri atas 240 personel dari tingkat Polda dan 2.240 personel dari jajaran Polres.
Fenomena ini mencerminkan kuatnya kesadaran kolektif dan sinergi antara masyarakat dan Polri dalam menciptakan ketertiban di jalan.
SELAMA dua hari libur panjang dalam rangka peringatan Tahun Baru Islam 1447 H, yaitu hari Kamis (26/6) hingga Jumat (27/6), Jasamarga mencatat peningkatan volume lalu lintas (lalin)
Pemolisian modern dan adaptif merupakan wujud transformasi Polri yang mengedepankan strategi dan teknologi terkini
PT Jasamarga mencatat sebanyak 213.763 kendaraan meninggalkan wilayah Jabodetabek melalui jalan tol selama libur panjang Tahun Baru Islam 1447 Hijriah
Arus lalu lintas di depan pabrik Polytron, tepatnya dari arah Semarang menuju Demak, sudah relatif lancar, tidak tersendat seperti hari-hari sebelumnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved