38 Warga dari Klaster RT Cilangkap Masih Positif Covid-19

Hilda Julaika
03/6/2021 14:57
38 Warga dari Klaster RT Cilangkap Masih Positif Covid-19
Petugas berjaga di kawasan RT03/RW03, Cilangkap, Jakarta Timur, yang menjalani isolasi mandiri.(MI/Vicky Gustiawan)

WARGA RT03/RW03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, yang sudah dinyatakan sembuh dari covid-19 tercatat 73 orang hingga Kamis (3/6) ini. Dengan demikian, masih ada 38 warga yang positif covid-19, serta dirawat di rumah sakit maupun Wisma Atlet Kemayoran.

Ketua RW 03 Cilangkap Rosadi menjelaskan pada Rabu (2/6) sore, terdapat 33 warga yang dinyatakan sembuh dari covid-19. Dari jumlah tersebut, 30 orang telah menjalani isolasi di Wisma Atlet dan 3 orang di RSUD Ciracas.

"Sampai hari ini, ada 73 orang yang sudah pulang dari rumah sakit dan sembuh dari covid-19. Alhamdulillah perkembangannya semakin membaik. Kita berharap seluruhnya cepat sembuh dari covid-19," ujar Rosadi dalam keterangannya, Kamis (3/6).

Baca juga: 1 RT di Cilangkap Terpapar Covid-19, Satgas Dirikan Dapur Umum

Adapun dari 73 orang sembuh, lankut dia, rinciannya dari Wisma Atlet 38 orang, RSUD Ciracas sebanyak 11 orang, RS Haji Pondok Gede 2 orang, RSUD Pasar Minggu 3 orang, RSUK Duren Sawit 3 orang dan dari RS TNI AL Mintohardjo 1 orang. Berikut, 17 orang yang selesai menjalani isolasi mandiri di rumah.

Sehingga, masih ada 38 orang yang menjalani perawatan dan isolasi karena terpapar covid-19. Adapun rinciannya, di RS Wisma Atlet sebanyak 35 orang, RSUD Ciracas 2 orang dan RS Haji Pondok Gede 1 orang.

Baca juga: Klaster RT di Cilangkap Bertambah, Mikro Lockdown Diperpanjang

Diketahui, jumlah warga yang positif covid-19 di wilayah tersebut mencapai 111 orang. Sebab, ada penambahan 7 kasus positif covid-19 dari hasil swab antigen dan PCR pada pekan lalu.

Camat Cipayung Fajar Eko Satrio menegaskan walau sudah banyak warga yang sembuh, namun harus mematuhi protokol kesehatan. Satus lockdown mikro di wilayah ini pun tetap diperpanjang selama 14 hari. Padahal, sedianya status lockdwon mikro berakhir pada Senin (31/5) kemarin.

"Upaya kami selanjutnya adalah melakukan vaksinasi massal bagi warga yang memenuhi syarat, yakni usia di atas 18 tahun dan tidak pernah terkena covid-19," jelas Fajar.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya