27 Jemaah Haji Indonesia Terkonfirmasi Covid-19

KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) mencatat per 22 Juli 2022 sebanyak 27 orang jemaah haji Indonesia terpapar covid-19 dan saat ini menjalani isolasi mandiri di daerahnya masing-masing.

"Ada sebanyak 27 orang jemaah, dengan asal 24 orang dari debarkasi Surabaya (SUB), 1 orang debarkasi Solo (SOC), dan 2 debarkasi Padang (PDG)," kata Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI Budi Sylvana saat dikonfirmasi, Jumat (22/7).

Jumlah jemaah haji reguler yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 20.491 orang dan jemaah haji khusus sebanyak 3.193 orang sudah dilakukan screening dan tetap jemaah yang baru datang dari Tanah Suci juga melakukan isoman di kediaman masing-masing.

"Dari total 20.491 jemaah haji yang sudah tiba di Indonesia dan sudah dilakukan screening. Mereka melakukan isolasi mandiri di tempat tinggal masing-masing," ujar Budi.

Terpisah, Plh Kepala Biro HDI Kementerian Agama Wawan Djunaedi mengatakan saat ini kondisi di Masjidil Haram Makkah Arab Saudi masih cukup padat oleh karena itu jemaah yang akan melaksanakan rangkaian ibadah shalat agar menyesuaikan dengan cara mencari waktu yang tidak terlalu padat.

Baca juga: Kasus Covid-19 Nasional Bertambah 4.834 Hari Ini

"Sedangkan di Masjid Nabawi Madinah relatif lenggang namun diimbau kepada seluruh jemaah haji Indonesia untuk tetap mengutamakan kesehatan dan selalu menjaga protokol kesehatan," katanya.

Kemudian jemaah haji sakit sebanyak 106 orang dan 66 jemaah wafat di Tanah Suci. Jemaah diharapkan menjalankan rekomendasi dan seruan dari Kemenag untuk tetap mematuhi prokes, jangan terlalu lelah, dan selalu minum sebelum haus.

"Jemaah haji sakit sebanyak 106 orang. Sebanyak 29 Orang dirawat di rumah sakit Arab Saudi dan 77 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah," pungkasnya. (OL-4)