Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menjatuhkan sanksi kepada guru pembuat soal ujian yang mencantumkan nama Anies Baswedan dan Megawati Soekarnoputri.
Hal itu ditekankan Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria. Adapun guru yang bekerja di SMPN 250 Jakarta itu ternyata berstatus kontrak kerja individu (KKI).
Ariza, sapaan akrabnya, memastikan kontrak guru tersebut tidak akan diperpanjang. Sebelumnya, guru kontroversial itu sudah diberikan sanksi berupa teguran.
"Dia bukan honorer, tapi kontrak kerja individual selama setahun. Jadi sanksi yang diberikan sesuai peraturan Disdik DKI, yaitu surat teguran," jelas Ariza di Balai Kota, Rabu (16/12).
Baca juga: Ketua DPRD DKI Mau Polisikan Guru Pembuat Soal Anies-Mega
Pihaknya pun meminta sanksi lain untuk guru tersebut. Misalnya, tidak dipekerjakan lagi di SMPN 250 Jakarta.
"Saya sudah minta diberi sanksi lain, sedang dipelajari. Nanti sedang dikaji, karena semua harus sesuai peraturan dan ketentuan," imbuh Ariza.
Politikus Partai Gerindra itu menegaskan Pemprov DKI tidak ragu untuk menjatuhkan sanksi kepada pihak yang bersalah.
"Kita memang harus memberi sanksi kepada siapa saja yang bersalah, apapun bentuk kesalahannya," tandasnya.(OL-11)
Apakah itu juga pertanda inilah akhir episode 'petualangan' politik Jokowi pascalengser dari kursi kekuasaan yang sebelumnya sarat dengan cawe-cawe?
Akankah ancaman terkini senasib dengan ancaman-ancaman sebelumnya? Bukan janji tapi sekadar basa-basi? Jika benar dia akan merombak kabinet, siapa saja yang bakal diganti?
Apakah semua ini mengonfirmasi bahwa ada matahari kembar di tampuk kekuasaan? Juga, akankah Prabowo akan mulai berpaling dari Jokowi setelah bertemu Megawati?
Kenapa Mega melakukan blunder seperti itu? Akankah langkahnya justru akan menjadi bumerang?
Betulkah usaha mengawut-awut PDIP makin gencar dilakukan seiring dengan langkah maju KPK menangani kasus Hasto? Siapa yang melakukannya?
Presiden kelima Indonesia Megawati Soekarnoputri mengingatkan kepada seluruh generasi muda agar terus memiliki keyakinan dan harapan untuk maju.
Dukungan itu direkam dalam video yang kemudian beredar di media sosial dan pesan whatsapp.
KABUPATEN Sumedang, Jawa Barat, masih kekurangan jumlah guru ASN sekitar 2.000 orang untuk tingkat SD dan SMP. Saat ini, kekurangan itu ditanggulangi guru non ASN.
Perbuatan tersebut, dilakukan setelah bersangkutan mencuri 26 komputer di ruang labolatorium sekolah. Uangnya digunakan untuk judi online.
Pelatihan diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan kompetensi guru bahasa Indonesia.
Guru itu dihadapkan dengan sanksi kepegawaian, selain sanksi hukum yang sedang dijalaninya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved