66% Terpapar Covid-19 Orang tanpa Gejala

Putri Anisa Yuliani
18/7/2020 04:35
66% Terpapar Covid-19 Orang tanpa Gejala
Gubernur DKI Jakarta,Anies Baswedan.(Medcom.id/Cindi)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan memperingatkan warga Ibu Kota agar berhati-hati karena 66% pasien terpapar covid-19 belakangan ini merupakan orang tanpa gejala (OTG).

"Ingat, 66% dari warga yang sudah menjalani tes dan positif itu adalah orang tanpa gejala. Jadi, kita harus hatihati," kata Anies dalam video akun Youtube resmi Pemprov DKI Jakarta yang diunggah pada Kamis (16/7).

Semakin banyak temuan OTG positif mengindikasikan sudah banyak warga di luar sana yang terpapar covid-19 dan menjadi pembawa virus, tetapi tidak menyadari hal tersebut.

Kondisi demikian, menurut mantan Mendikbud itu, jauh lebih berbahaya karena warga yang memiliki gejala akan memiliki kesadaran menjaga dirinya dan orang lain, baik dengan menggunakan masker, menjaga jarak, maupun melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan.

Sementara itu, untuk OTG, menilai dirinya sehat-sehat saja dan cenderung kurang memberikan perhatian pada protokol kesehatan karena tidak memiliki gejala.

Untuk itu, Anies mengimbau masyarakat, baik yang memiliki gejala maupun tidak, harus sadar menjaga diri dan orang lain melalui penerapan protokol kesehatan.

"Jangan anggap enteng, jangan anggap remeh. Ah, tidak mungkin terpapar. Begitu banyak yang anggap remeh, anggap enteng, di kemudian hari, menyesal dan akan dihadapkan pada risiko besar," tukasnya.

Secara terpisah, Wagub DKI Ahmad Riza Patria mengungkapkan pasar tradisional merupakan salah satu tempat yang memiliki probabilitas tinggi penyebaran covid-19.

Hingga Senin (13/7), lanjutnya, DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia mencatat ada 273 pedagang di 43 pasar di DKI dinyatakan positif covid-19. Sementara itu, di Indonesia, sudah lebih 1.053 pedagang di 190 pasar di 80 kabupaten/kota terpapar virus korona.

"Kondisi ini menjadi perhatian kita bersama yang seharusnya pasar menjadi bagian dari kegiatan perekonomian rakyat ternyata banyak ditemukan kasus positif covid-19," terang Ariza, sapaan akrab Wagub DKI.

Saat ini warga yang terpapar di DKI masih tetap tinggi, yakni di atas 200-an kasus. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Fify Mulyani menyebutkan selama sehari kemarin, terdapat penambahan 231 kasus positif covid-19.

Karena itu, jumlah kumulatif kasus covid-19 di wilayah DKI menjadi 15.708 kasus. Dari jumlah tersebut, 9.994 orang dinyatakan telah sembuh, sementara 731 orang meninggal dunia.

"Sampai hari ini, 826 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 4.157 orang melakukan self isolation di rumah," kata Fify, kemarin. (Put/Ssr/J-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya