Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Ketua Jawara: Kami Masih 'Wait and See' Terkait Reklamasi Ancol

Putri Anisa Yuliani
14/7/2020 17:25
Ketua Jawara: Kami Masih 'Wait and See' Terkait Reklamasi Ancol
Pengendara melintas di atas lahan hasil reklamasi Ancol di Jakarta, Sabtu (11/7/2020)(ANTARA/M RISYAL HIDAYAT)

Ketua relawan Jaringan Warga Jakarta Utara (Jawara) Sanny Irsan menegaskan pihaknya masih mengecam dan menolak reklamasi yang diizinkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Seperti diketahui reklamasi akan dilakukan oleh PT Pembangunan Jaya Ancol di kawasan objek wisata Ancol.

Namun, dirinya masih memilih opsi menunggu dan melihat kondisi serta kebijakan yang akan diambil oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selanjutnya.

"Kami masih 'wait and see', bagaimana perkembangan selanjutnya. Salah satu permintaan kami untuk Pak Anies menjelaskan sudah dilakukan kemarin," ungkap Sanny, Selasa (14/7).

Baca juga: Misterius, Asal-usul Pria Berinisial yang Tinggalkan Rp500 Juta

Sanny juga menegaskan pihaknya masih akan terus bersuara apabila reklamasi Ancol ini terus diteruskan. Anies, kata Sanny, di masa kampanye Pilkada 2017 silam sudah menjanjikan untuk menolak reklamasi karena akibatnya terhadap lingkungan terutama pesisir.

Sudah semestinya, Jawara sebagai pendukung yang membawa Anies mendapat dukungan warga harus mengingatkan ketika Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu melanggar janji kampanyenya.

"Kami ini kan pendukung sifatnya memberikan kontrol bahwasannya Kepgub 237 tahun 2020 tentang izin reklamasi Ancol itu menurut kami kan sudah salah. Jadi, otomatis ketika Pak Gubernur tetap melaksanakan itu, kami akan bereaksi terus," tukasnya. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya