Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
DIREKRTUR Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan dua aktor intelektual di balik penyerangan terhadap Nus Kei adalah loyalis John Kei. Kedua orang tersebut diketahui berinisial DF dan FR.
Menurut Tubagus, kedua orang tersebut tidak memiliki masalah pribadi terhadap Nus Kei.
"Apapun yang diperintahkan oleh John Kei, dia (DF dan FR) jalan dong. Kalau masalah pribadinya sih tidak ada ya," kata Tubagus saat dikonfirmasi, Jumat (10/7).
Kendati demikian, Tubagus tidak menutup kemungkinan apabila kedua loyalis John Kei tersebut memiliki rasa benci terhadap Nus Kei. Namun, faktor tersebut tidak terlihat setelah polisi melakukan pendalaman.
"Yang muncul adalah perannya John Kei menguasakan kepada dia untuk mengatur kegiatan," tandas Tubgus.
Baca juga: Eksploitasi Seks Anak semakin Mengkhawatirkan
Sebelumnya, Wadirreskrimum PMJ AKBP Calvijn Simanjuntak mengatakan berdasarkan hasil rekonstruksi yang dilakukan, John Kei bersama DF dan FR merupakan aktor intelektual dibalik penyerangan terhadap Nus Kei.
"Tiga pelaku yang sangat berperan aktif dalam hal merencanakan dan eksekusinya ialah, pertama JK, kedua DF, dan ketiga FR," papar Calvijn.
Pada tanggal 20 Juni 2020, sehari sebelum penyerangan, Calvijn menyebut John Kei berperan memastikan rencana yang akan dilakukan. Sementara itu, tersangka FR menghubungi para pelaku lain untuk berkumpul di kediaman John Kei di Perumahan Titian Indah.
"Pada akhir pembicaraan tersebut ternyata tersangka DF malam harinya tanggal 20 menyampaikan pada semua yang hadir agar esok hari jam 08.00 berkumpul di TKP ketiga di Arcici," tandas Calvijn. (A-2)
Polda Metro Jaya menyelidiki kasus ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Sudah 49 saksi diperiksa
Mutasi merupakan bagian dari dinamika organisasi guna meningkatkan kinerja dan regenerasi di tubuh Polri.
DIREKTORAT Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus illegal access dan pemalsuan dokumen elektronik dengan modus SMS blasting yang dikendalikan warga negara Malaysia
DIREKTORAT Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus illegal access dan pemalsuan dokumen elektronik dengan modus SMS blasting yang mengatasnamakan beberapa bank swasta.
Status laporannya sudah naik ke tahap penyidikan. Minggu lalu, ia pun hadir di Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan sebagai pelapor.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.50 WIB. Api membesar cepat, membakar rumah dengan bangunan dua lantai.
John mengaku sempat berkomunikasi dengan kelompok penyerang.
Polisi menyebut bahwa terdapat jejak komunikasi antara kelompok Nus Kei dengan John Kei sebelum terjadinya penyerangan.
POLISI mengungkapkan bahwa peristiwa penembakan yang terjadi di Bekasi, Jawa Barat yang melibatkan kelompok Nus Kei dengan kelompok John Kei dipicu oleh dendam lama.
Dari sebelas tersangka, sembilan sudah ditahan di rumah tahanan (rutan) Polda Metro Jaya. Dua orang masih DPO dan masih terus dikejar oleh tim tindak Resmob Polda Metro Jaya.
POLISI mengamankan senjata api rakitan di kasus penembakan kelompok GR (44) Nus Kei oleh kelompok John Kei di Medan Satria, Kota Bekasi. Polisi mendalami senjata api rakitan tersebut.
POLISI mengungkap kasus tewasnya pria asal Jakarta Barat GR (44) di Medan Satria, Kota Bekasi merupakan konflik dua kelompok John Kei dan Nus Kei.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved