Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

DPRD Minta Hentikan Sementara CFD

Insi Nantika Jelita
23/6/2020 06:50
DPRD Minta Hentikan Sementara CFD
Warga berolahraga saat hari bebas berkendara atau Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Minggu (21/6/2020).(ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta tadi malam mengevaluasi pelaksanaan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) yang mengakibatkan kerumunan dan mengabaikan protokol kesehatan.

“Nanti malam kita evaluasi HBKB. Dari situ kita akan kabarkan apa yang akan dikerjakan,” ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswesdan di Gedung Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, kemarin.

Anies mengatakan Jakarta sedang dalam proses belajar menaati protokol kesehatan dan belajar mengelola kegiatan. Pemprov DKI akan terus mengoreksi dan memperbaiki segala kegiatan yang berjalan kembali.

Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta berpandangan tidak ada urgensi pembukaan CFD pada masa PSBB transisi ini karena akan memicu kerumunan.

“Fraksi kami mendesak Gubernur Anies Baswedan menghentikan sementara kegiatan CFD di Ibu Kota,” anggota DPRD DKI dari Fraksi PSI Justin Adrian menegaskan.

Menurut Justin, Pemprov DKI seharusnya mendorong masyarakat berolahraga di sekitaran rumah dengan jaga jarak. Bukan berbondongbondong membuat kerumunan massa dan memicu infeksi virus.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian ikut menyoroti minimnya upaya jaga jarak masyarakat saat berada di kawasan CFD, Minggu (21/6). Hal itu menunjukkan ketidaksiapan masyarakat untuk beradaptasi dalam kenormalan baru.

“Kita lihat ada masyarakat yang belum siap. Masih ada penumpukan. Saya kira ini harus disosialisasikan secara intens,” ujar Tito di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, kemarin. (Ins/J-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya