Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
TERSANGKA pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur asal AS, Russ Albert Medlin, mengenal muncikari berinisial A sejak 2017.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, tersangka A pernah bersama dengan Medlin menyiapkan anak berusia di bawah umur.
"Di 2017 bahkan sudah bersama-bersama tapi karena suatu hal, lama tidak berhubungan lagi karena tersangka A kerja di tempat lain," tutur Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (20/6).
Baca juga: FBI Kirim Perwakilan Bahas Ekstradisi Medlin
Yusri memaparkan keduanya kembali berjumpa sejak sejak Februari 2019. "Bahkan setiap minggu ia menyiapkan ke Jalan Brawijaya (lokasi tinggal Medlin)," paparnya.
Kepada penyidik, tersangka A mengaku telah mengirim 10 wanita di bawah umur kepada Medlin. Namun, tim penyidik akan mendalami pernyataan tersebut lebih lanjut.
"Kita akan dalami lagi, apakah benar hanya sepuluh? Karena setiap Minggu dikirimkan 2-3 anak," ungkap Yusri.
Baca juga: Muncikari untuk Russ Medlin Sempat Kabur ke Bukit-Bukit di Banten
Atas perbuatannya, tersangka A bakal dijerat dengan undang-undang 23 tahun 2002 tentang pencabulan anak di bawah umur dan ancaman 5 sampai 15 tahun penjara dengan denda Rp5 miliar.
Baca juga: Polisi Dalami Alasan Russ Medlin Kunjungi Indonesia
A merupakan penyalur tiga anak di bawah umur kepada Medlin. Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya telah menangkap pria kelahiran Virginia tersebut pada Minggu (14/6). Medlin sendiri merupakan buronan FBI atas kasus penipuan investasi bermodus bitcoin dengan total kerugian mencapai US$722 juta atau setara dengan Rp10,8 triliun. (X-15)
MENCURI ratusan celana dalam wanita yang sedang dijemur, seorang pedagang siomai Jefri,31, warga Kota Semarang, ditangkap polisi.
Generasi harapan adalah generasi muda yang sehat, baik secara jasmani, rohani, dan juga pemikiran. Untuk membentuknya, diperlukan ekosistem yang mendukung.
Joe Locke merasa terganggu dengan banyaknya orang yang kerap mengganggu privasinya dan keluarganya.
Musisi asal Amerika Serikat Ne-Yo merasa kesal soal adanya anak yang menjadi trasngender. Ia mengaku tidak ada masalah dengan kaum LGBT, namun menurutnya itu bukan hal yang benar.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengingatkan pemerintah dan aparat keamanan untuk menolak izin acara perkumpulan komunitas Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) se-Asean.
Pengakuan sang anak disampaikan berkali-kali, baik lisan maupun tulisa
Berdasarkan keterangan awal, tersangka A mengaku melakukan kejahatan seorang diri. Dia juga tidak menyuplai anak ke luar negeri.
Dari hasil pendalaman kasus, Yusri mengatakan tersangka A membanderol bayaran Rp2 juta untuk satu anak wanita di bawah umur.
Penangkapan terhadap A dinilai penting untuk mengetahui apakah ada anak di bawah umur lainnya yang menjadi korban.
Namun menurut Yusri, A langsung melarikan diri setelah mendengar dirinya menjadi buronan Polda Metro Jaya.
A merupakan perempuan yang berperan menjadi penyalur anak di bawah umur terhadap Medlin. "20 tahun, perempuan. Dia maminya," ujar Yusri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved