Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Soal Mal, Gerindra dan PKS Minta Ada Pengawasan Ketat

Insi Nantika Jelita
27/5/2020 17:50
Soal Mal, Gerindra dan PKS Minta Ada Pengawasan Ketat
Suasana sepi di Lippo Mal Kemang Jakarta(MI/Fransisco Carolio)

Fraksi Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera DKI Jakarta meminta ada pengawasan ketat saat 73 mal di Ibu Kota buka kembali usai pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diberlakukan.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Gerindra Mohamad Taufik setuju mal atau tempat wisata beroperasi kembali, tapi dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan covid-19.

"Setelah PSBB, mudah-mudahan penyebaran (covid-19) minim sekali atau bahkan nol ya. Kita jangan terlampau ketakutan yang mencekam. Misalkan dibuka mal, harus ada protokol kesehatan yang jalan. Tempat wisata juga," jelas Taufik, Jakarta, Rabu (27/5).

Baca juga: APPBI DKI: Jika Mal Tidak Dibuka Segera, Semua Bisnis Collapse

Taufik meminta ada pembatasan pengunjung juga perlu diterapkan oleh pengelola mal. Pemeriksaan suhu tubuh juga menjadi krusial dalam menyaring pengunjung mal. Hal ini untuk mencegah suatu mal menjadi cluster baru penularan covid-19.

"Jadi, tidak ada seperti sebelumnya yang bebas (masuk ke mal). Harus pakai masker, social distancing-nya juga jalan. Tetap harus ada pembatasan orang masuk," kata Taufik.

Senada dengan Taufik, anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Abdul Aziz juga meminta ada pelibatan aparat saat 73 mal di Ibu Kota dibuka kembali.

"Pemda bersama aparat harus mengontrol. Itu semua harus dijalankan dengan baik untuk antisipasi gelombang kedua penularan covid-19," tukas Aziz.

Selain itu, untuk mengakhiri masa PSBB, Pemprov DKI harus memiliki ukuran yang jelas soal data persentase warga yang positif covid-19. Apakah kurva menunjukkan ada penurunan drastis atau malah naik tiap harinya.

"Jika memang kurva menurun, kita boleh melonggarkan PSBB dengan tetap mematuhi prosedur protokol covid-19. Jadi, kita harus merujuk pada hal tersebut. Apakah tanggal 5 Juni menurun? Mari kita doakan semoga jumlah korban positif covid-19 menurun," pungkas Aziz. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya