Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali mengumumkan kabar terbaru mengenai kasus covid-19 di wilayah Ibu Kota.
Hingga hari ini pukul 09.00 WIB, sebanyak 54 pasien covid-19 dinyatakan sembuh. Jumlah ini meningkat dari sebelumnya 51 pasien. Sementara itu masih ada 611 pasien yang dirawat.
"Per 3 April, jumlah pasien sembuh ada 54 orang dari total 958 kasus. Jumlah pasien meninggal dunia 96 orang. Lalu masih ada 611 yang dirawat dan 970 orang menjalankan isolasi mandiri," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Jakarta Fify Mulyani di Balai Kota, Jumat (3/4).
Namun, menurutnya, masih ada 720 orang yang menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.
Baca juga: Sebaran Pasien Positif Covid-19 Berdasar Kelurahan di Jakarta
Adapun, lanjut Fify, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga kini mencapai 2.470 orang. Rinciannya 505 orang masih dipantau dan 1.965 orang sudah selesai dipantau.
"Jumlah PDP (Pasien Dalam Pengawasan) sebanyak 2009 orang, lalu 819 pasien masih dirawat, dan 1.990 sudah pulang," ungkapnya. (OL-14)
Pascanormalisasi, pemerintah juga harus pemulihan ruang terbuka hijau yang rusak akibat infrastruktur
Hal tersebut dijalankan untuk menunjang kebijakan program TransJabodetabek yang menghubungkan wilayah sekitar Jakarta seperti Depok, Bogor, Bekasi dan Tangerang.
Nantinya BUMD-BUMD di Jakarta akan berbagi ilmu atau pengetahuan mengenai pengelolaan infrastruktur berdasarkan pengalaman mengerjakan pembangunan di Jakarta agar bisa diterapkan di IKN.
Wibi mengimbau kepada seluruh warga yang nantinya memanfaatkan CFN agar tertib dan menjaga lingkungan saat kegiatan berlangsung.
Sehingga dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan kualitas hidup masyarakat DKI Jakarta.
JFF 2025 juga menjadi tonggak menuju perayaan 500 tahun Jakarta, sekaligus bagian dari upaya mewujudkan salah satu dari 20 kota global terdepan.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
DALAM menghadapi kembali merebaknya covid-19, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi UPG Makassar mengambil langkah tegas dengan memperketat protokol kesehatan saat menyambut kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved